2 Orang Tewas dan 4 Luka-luka dalam Kecelakaan Mobil vs Kereta Api di Deliserdang
- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Sumatera Utara – Tabrakan maut terjadi antara kereta api dengan mobil di perlintasan KA Kota Binjai - Kota Medan, Dusun 1 Desa Lalang Kecamatan Sunggal Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat malam, 12 Juli 2024, sekitar pukul 19.00 WIB.
Akibat peristiwa kecelakaan tersebut, 2 orang penumpang mobil Daihatsu Sigra bernomor polisi BK 1707 GM warna merah, tewas seketika dan 4 penumpang lainnya mengalami luka-luka. Korban tewas masing-masing berinisial SS (61) dan N (60).
Sedangkan, korban mengalami luka-luka, masing-masing berinisial, ASL (59) pengemudi mobil tersebut, GEWS, DM dan YNS.
"Kejadian ini mengakibatkan 2 korban meninggal, dan 4 orang luka-luka," ucap Kepala Satuan Lalulintas Polrestabes Medan, Kompol. Andika Temanta Purba, Sabtu 13 Juli 2024.
Menerima laporan tabrakan Satlantas Polrestabes Medan dan Unit Lantas Polsek Sunggal turun ke lokasi kejadian, melakukan olah TKP dan mengevakuasi seluruh korban selamat dan korban meninggal dunia ke RS Full Bethesda, di Jalan Medan-Binjai, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang.
Berdasarkan keterangan Andika, yang merupakan saksi mata kejadian, kereta api yang bertabrakan dengan mobil itu adalah KA Api Srilelawangsa jurusan Medan-Binjai. Kereta Api itu, datang dari arah barat kota Binjai, hendak menuju ke arah timur Kota Medan.
Sedangkan, mobil minibus itu datang dari arah di Jalan Stasiun menuju arah Tani asli. Kecelakaan itu terjadi diduga karena korban tidak mendengar klakson panjang kereta api.
"Sehingga pada saat itu, pula mobil yang dikemudikannya tertabrak kereta api dan mengakibatkan mobilnya, terpental keluar Rel dan mengenai warga setempat yang pada saat itu sedang duduk di pinggir Rel," kata Andika.
Terkait peristiwa kecelakaan maut itu, saat ini tengah ditangani oleh pihak kepolisian dan barang bukti diamankan ke Polsek Sunggal.
Terpisah, Manager Humas PT KAI Divre I Sumut, Anwar Solikhin, mengimbau masyarakat dan pengguna kenderaan bermotor untuk berhati-hati saat melintas di perlintasan KA. Apa lagi, di lokasi kejadian perlintasan liar tanpa palang pintu.
"Betul (peristiwa kecelakaan tersebut), KA Srilelawangsa relasi Binjai-Medan tertemper Minibus di perlintasan liar KM 9+0 petak jalan Binjai-Medan," kata Anwar.