Jelang Pilkada, Pendukung Ibas-Puspa Diserang dengan Parang saat Pasang Baliho

Pendukung Ibas-Puspa Diserang dengan Parang saat Pasang Baliho di Luwu Timur
Sumber :
  • Haswadi

VIVA – Pendukung pasangan calon Bupati Luwu Timur, Irwan Bachry Syam-Puspawati (Ibas-Puspa), diserang saat memasang baliho di Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, pada Selasa malam (9/7/2024).

Pramono Akan Temui Jusuf Kalla Malam Ini: Minta Saran di Pilkada Jakarta

Belasan orang tiba-tiba muncul dengan mobil berwarna merah dan menghentikan pemasangan baliho di tengah jalan. Mereka mengancam dengan parang terhadap pendukung Ibas-Puspa yang sedang memasang baliho.

"Mreeka marah-marah sambil mengacungkan parang dan diarahkan ke kami," kata Dirham, pendukung Ibas-Puspa.

Pramono Sebut Tak Bisa Langsung Mundur dari Seskab, Ini Alasannya

Pendukung Ibas-Puspa Diserang dengan Parang saat Pasang Baliho di Luwu Timur

Photo :
  • Haswadi

Pendukung yang tersulut emosi mengejar para pelaku, tetapi polisi dari Polres Luwu Timur cepat tiba sehingga menghindari bentrokan.

Rano Karno Harap Pilgub Jakarta Cuma Satu Putaran: Kita Udah Capek Pileg dan Pilpres

Baliho yang sudah terpasang sempat dirusak menggunakan parang oleh pelaku. Kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Luwu Timur pada malam kejadian.

Humas Polres Luwu Timur, Bripka Andi Taufiq, mengonfirmasi bahwa laporan kasus ini sudah masuk di SPKT dan masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

"Laporannya sudah masuk di SPKT, dan masih dilakukan penyelidikan," kata Bripka Andi Taufiq, Jumat (12/7/2024). (Haswadi/Luwu Timur)


 

Rano Karno saat menyambangi kediaman tokoh pemcak silat Edie Marzuki. VIVA/Muhammad AR

Rano Karno Tidak Setuju Fenomena 'Anak Abah' Coblos Tiga Paslon: Ini Jakarta Punya Kita

Rano Karno buka suara soal ada kabar fenomena 'Anak Abah' ingin coblos ketiga pasangan calon di Pilkada 2024 ini. Artinya bila ketiganya dicoblos maka terhitung tidak sah

img_title
VIVA.co.id
9 September 2024