Dipecat Ketua KPU, Segini Harta Hasyim Asy'ari

Hasyim Asy'ari saat Masih Menjadi Ketua KPU
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, memutuskan memberhentikan Hasyim Asy'ari sebagai ketua Komisi Pemilihan Umum atau KPU. Hasyim Asy'ari terbukti melakukan tindak asusila. DKPP menyebut Hasyim memaksa berhubungan badan dengan anggota PPLN Den Haag Belanda. Tak hanya itu, Hasyim juga menjanjikan akan menikahi dan membiayai hidup korban sebesar Rp 30 juta per bulan. 

KPK Analisis Aset Harta yang Belum Dilaporkan Kepala BPJN Dedy Mandarsyah

Lantas, berapa sebenarnya jumlah harta yang dimiliki Hasyim Asy'ari? 

Ternyata Hasyim memiliki harta sekitar Rp 9,5 miliar. Hal itu berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang terakhir disetorkannya kepada KPK pada 29 Maret 2024 untuk pelaporan periodik 2023.

Menteri PU Mau Koordinasi dengan KPK soal LHKPN Dedy Mandarsyah

Dikutip VIVA, Jumat, 5 Juli 2024, dalam LHKPN itu, Hasyim mengaku memiliki 11 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Semarang, Kudus, Rembang, dan Pati. Luasan tanahnya bervariasi, mulai dari 120 meter persegi di Kudus hingga 5.600 meter persegi di Pati. 

Secara total, belasan tanah dan bangunan Hasyim tersebut ditaksir senilai Rp 7,3 miliar. Selain tanah dan bangunan, Hasyim juga mengaku memiliki motor Vespa PX150, Honda Spacy, mobil Toyota Prado, dan mobol Nissan New Series. Seluruh kendaraan Hasyim itu ditaksir mencapai Rp 324 juta. 

KPK: Penelaahan LHKPN Kepala BPJN Kalbar Selesai Paling Cepat 2-3 Hari

Dalam LHKPN itu, Hasyim juga mengaku memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 870 juta serta kas dan setara kas senilai Rp 1,1 miliar. Hasyim mengklaim tidak memiliki utang. Dengan demikian, secara total, ia tercatat memiliki harta Rp 9.596.000.000.

Pimpinan KPK Jilid V saat Gelar Konpers Akhir Jabatan

Wakil Ketua KPK: Tingkat Kepatuhan Laporan LHKPN Tahun 2024 Paling Rendah

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan bahwa tingkat pelaporan LHKPN di tahun 2024 paling rendah sebagaimana perhitungan sampai bulan November 2024.

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024