Sosok dr Robert, Dokter Jenderal Kopassus yang Pimpin Operasi Cedera Kaki Prabowo

Menhan RI Prabowo Subianto bersama Brigjen TNI (Purn) Dr. dr. Robert M. Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS. Dr.dr. Robert Hutauruk selaku dokter spesialis orthopedi yang memimpin operasi cedera kakinya (sumber: Tim Media Prabowo)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

VIVA – Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto telah menjalani operasi cedera kaki. Prabowo menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Jakarta Selatan.

Sri Mulyani Minta Menteri Kabinet Prabowo Irit Anggaran, Uang Perjalanan Dinas Dipotong 50%

Operasi tersebut dipimpin oleh Brigjen TNI (Purn) Dr. dr. Robert M. Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS. Dr.dr. Robert Hutauruk merupakan dokter spesialis orthopedi yang berfokus untuk mendiagnosis dan menangani masalah pada tulang, sendi, tendon, otot, dan saraf akibat cedera atau hal lainnya. 

Ia juga merupakan purnawirawan Angkatan Darat dengan pangkat terakhirnya Brigadir Jenderal TNI. Ia bertugas di Kopassus pertama kali pada tahun 1985.

Prabowo Ungkap Perusahaan Indonesia Kontrak dengan Korporasi China, Nilainya USD 10 Miliar

Prabowo dan jokowi

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Adapun Dr. dr. Robert juga telah bertugas di beberapa rumah sakit, di antaranya, RS Pondok Indah sebagai Dokter Spesialis dan Traumatologi. Ia juga pernah bertugas sebagai Dokter Spesialis Bedah di RS Dustira serta berpraktek di RS Gatot Soebroto, Jakarta.

Bertemu Ketua NPC Cina, Prabowo Ungkap Bakal Formulasikan Kerjasama dengan Presiden Xi Jinping

Peran Dr. dr. Robert adalah sebagai dokter pelaksana operasi pertama untuk cedera kaki Prabowo.

Di samping itu, ada pula Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) untuk Prabowo yaitu dr. Sunaryo Kusumo, MKes,SpOT(K). Ia saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi Medik Pusat Rehabilitasi Kemhan.

dr. Sunaryo merupakan lulusan Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi Universitas Airlangga.

Prabowo sendiri mengatakan, kecelakaan terjun payung saat dirinya masih aktif bertugas di TNI pada tahun 80-an menjadi penyebab cedera kaki kirinya. 

Dia pun mengapresiasi kerja tim dokter yang berhasil menangani pemulihan cidera kakinya. Meski, Prabowo menyadari betapa penuh resiko tindakan tersebut.

“InsyaAllah dengan kondisi sehat walafiat ke depan saya semakin siap untuk berbakti dan mengabdi untuk negara dan rakyat Indonesia. Terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan dukungannya,” ucap Prabowo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya