Sifat Santun dan Merakyat Dinilai Jadi Keunggulan Eman Suherman untuk Pimpin Majalengka

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majalengka Eman Suherman
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Sekretaris Daerah (Sekda) Majalengka, Eman Suherman dinilai sosok yang santun dan merakyat. Sifat itu menjadi keunggulan bagi bakal calon bupati (cabup) tersebut untuk menjadi pemimpin Majalengka di masa datang.

Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata, Mandiri Jogja Marathon 2024 Resmi Digelar

Demikian dikemukakan Pengamat Politik Citra Institute, Efriza. Dia mengatakan, Eman sosok sederhana dan pandai bergaul dengan semua lapisan masyarakat Majalengka. 
 
“Eman memiliki kepribadian yang baik dan pantas memimpin Majalengka,” kata Efriza dalam keterangannya, Kamis, 27 Juni 2024. 

Ilustrasi Pilkada

Photo :
  • D.A. Pitaloka (Malang)
Tak Hanya Hijab, Sederet Tradisi Muslim Ini Juga Dilarang Presiden Tajikistan

 
Menurut Efriza, kepribadian Eman yang ramah dan merangkul masyarakat menunjukkan dirinya adalah pelayan bagi rakyat. Apalagi Eman tidak sungkan untuk berbaur dan mendengarkan isi hati masyarakat.
 
Kedekatan Eman dengan masyarakat, di antaranya tampak saat dia membeli kudapan tradisional Sunda, sorabi. Eman rela mengantre bersama warga Majalengka lainnya untuk membeli kudapan berbahan dasar tepung beras dan kelapa tersebut.
 
Eman pun kerap berdiskusi dengan generasi muda Majalengka, untuk mendorong hadirnya beragam inovasi positif. Di antaranya saat Eman berkunjung ke Desa Kampung Apuy, Argapura menemui para petani milenial.
 
Menurut Efriza, Eman semakin mencuat sebagai kandidat cabup terkuat untuk Majalengka. “Dengan penilaian dari masyarakat tentang dirinya yang santun dan bernilai perjuangan, itu menjadi tahapan Eman untuk Majalengka lebih baik jika ia menjadi bupati,” ujarnya.

Permintaan Tinggi, Kawasan Rumah Milenial Parkland Podomoro Karawang Rp 700 Jutaan Ludes Terjual
Ilustrasi jamu tradisional yang ampuh melancarkan siklus menstruasi.

Herb Euphoria Fest 2024: Dukungan untuk UMKM Jamu

Jamu tidak hanya sekadar minuman herbal, tetapi juga memiliki peran penting dalam budaya Indonesia. Sejak zaman dahulu, jamu telah digunakan sebagai bagian dari tradisi.

img_title
VIVA.co.id
27 Juni 2024