Jemaah Haji Mulai Pulang ke Tanah Air, Kemenag Ingatkan Larangan Bawa Air ZamZam

Kepulangan Jemaah Haji Indonesia
Sumber :
  • Kemenag RI

VIVA – Jemaah haji Indonesia mulai pulang ke Tanah Air pada Jumat, 21 Juni 2024 dan berlangsung hingga 3 Juli 2024. Pemulangan jemaah haji gelombang I dari Jeddah ke Indonesia dimulai hari ini yaitu pada Minggu, 22 Juni 2024, sedangkan gelombang II dari Madinah ke Indonesia berlangsung dari 4-21 Juli 2024.

Fase pemulangan ini ditandai dengan pemberangkatan jemaah haji kelompok terbang dua Embarkasi Solo (SOC-02) dari hotel di Makkah menuju Madinah. Mereka akan terbang ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Kepulangan Jemaah Haji Indonesia

Photo :
  • Kemenag RI

Pada keberangkatan SOC-02, mereka dilepas oleh Direktur Bina Haji pada Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Arsad Hidayat. Kelompok ini terdiri dari total 360 jemaah haji yang berasal dari Temanggung dan Magelang, serta lima petugas yang ikut dalam kloter ini.

Selain SOC-02, ada lima kloter lainnya yang diberangkatkan menuju Madinah untuk kemudian terbang ke Tanah Air. Kelima kloter tersebut adalah SOC-01, SOC-03, BDJ-01, UPG-01, dan SOC-05. Bagasi dari keenam kloter ini telah ditimbang sejak sebelum puncak haji.

Kepulangan Jemaah Haji Indonesia

Photo :
  • Kemenag RI

Air Zamzam

Photo :
  • MCH 2023/ Romadanyl

Arsad Hidayat mengingatkan para jemaah untuk tidak membawa barang bawaan yang dilarang dalam penerbangan.Sesuai dengan peraturan otoritas bandara GAC Airport KSA, air Zamzam dalam segala ukuran dan kemasan tidak diizinkan untuk dimasukkan ke dalam bagasi penumpang, baik itu tas jinjing maupun koper bagasi.

“Akan ada pemeriksaan koper bagasi dan tas kabin. Pastikan jemaah tidak ada air Zamzam masuk ke dalam tas kabin maupun koper bagasi. Setiap jemaah haji akan mendapatkan 1 botol air zamzam (5 liter) yang dibagikan setibanya di asrama haji Indonesia. Jika terbukti membawa Zamzam, koper akan dibongkar dan ditahan, dikirim tidak bersamaan dengan kloter,” ucap Arsad.

Kepulangan Jemaah Haji Indonesia

Photo :
  • Kemenag RI

Penahanan jemaah haji karena membawa air ZamZam memang cukup sering terjadi oleh jemaah haji Indonesia beberapa tahun lalu. Selain itu, Arsad juga mengingatkan jemaah untuk tidak membawa senjata tajam dan barang terlarang lainnya.

“Barang terlarang seperti pisau, gunting atau lainnya yang masuk kategori barang terlarang tolong dicek betul. Jangan sampai nanti pas mau masuk dibuka kemudian terkendala untuk masuk,” lengkapnya.

Berikut adalah barang-barang yang dilarang dibawa dalam Tas Bagasi dan Tas Jinjing Jemaah Haji:

  1. Air zamzam dalam ukuran dan kemasan apa pun.
  2. Uang tunai lebih dari Rp100.000.000 (SAR 25.000).
  3. Cairan, aerosol, dan gel.
  4. Senjata, senjata api, dan senjata tajam.
  5. Powerbank atau hardisk dapat dibawa masuk dalam tas kabin.
  6. Barang yang mudah meledak atau terbakar.
  7. Benda yang dapat menyakiti orang.
  8. Produk dari hewan (produk dairy).
  9. Makanan beraroma kuat.
  10. Tanaman hidup dan produk tanaman.

Kepulangan Jemaah Haji Indonesia

Photo :
  • Kemenag RI
Pengosongan 278 Bidang Lahan UIII Depok, Kemenag: Sudah 60 Persen

Arsad juga mengingatkan setiap jemaah untuk memastikan bahwa semua dokumen yang diperlukan, seperti paspor dan boarding pass, tidak ada yang tertinggal.

Jika ada jemaah yang kehilangan paspornya, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) akan mengurus penerbitan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP). Demikian juga, jika ada jemaah yang kehilangan boarding pass, mereka diminta untuk segera melapor agar bisa diganti dengan dokumen yang baru.

Sukseskan Pelaksanaan Haji 2024, Bea Cukai Optimal Layanani Barang Bawaan Jemaah

“Kalau sampai tercecer, segera komunikasikan dengan perangkat kloter. Biar perangkat kloter atau pembimbing ibadah menyampaikan ke petugas yang ada di Madinah atau di bandara,” ujar Arsad.

Sebelum mengingatkan larangan barang bawaan ke Tanah Air, Kemenag melalui Arsad juga lebih dulu mendoakan seluruh jemaah haji Indonesia memperoleh kemabruran (diterima) oleh Allah SWT.

Sudah Niat Ihram Tapi Dideportasi, Bagaimana Status Hajinya?

“Selamat kembali ke Tanah Air. Semoga jemaah haji Indonesia meraih predikat haji mabrur. Aamin,” kata Arsad di Makkah, Jumat (21/6/2024).

Thariq Halilintar dan Geni Faruk.

Viral Panggilan Haji Thariq Halilintar Jadi Bahan Candaan Netizen, Begini Penjelasan Geni Faruk

Geni Faruk kekeh agar Thariq Halilintar dipanggil haji viral di kalangan netizen yang menjadikan gelar haji sebagai candaan di kolom komentar. Simak klarifikasi berikut

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2024