Tamu VIP Upacara HUT RI di IKN Cuma Boleh Naik Kendaraan Listrik

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kembali mengecek progres pembangunan Bandara Ibu kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Senin, 3 Juni 2024.
Sumber :
  • BKIP Kemenhub

Semarang – Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan tamu-tamu VIP yang diundang untuk mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada 17 Agustus 2024, cuma boleh naik kendaraan listrik atau electric vecile (EV) saja.

Basuki Ungkap Arahan Prabowo untuk Selesaikan IKN pada 2028

"Untuk tamu-tamu VIP dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI di IKN, kita haruskan menggunakan mobil listrik atau electric vehicle (EV). Kita nanti akan lakukan simulasi apakah setiap duta besar negara-negara sahabat diberikan satu mobil listrik, atau apakah menggunakan bus listrik ini merupakan domain dari Kementerian Sekretariat Negara (Setneg)," kata Budi Karya Sumadi dilansir Antara pada Minggu, 16 Juni 2024.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi [dok. BKIP Kementerian Perhubungan]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Meluncur Ini Nama Mobil Listrik Pertama Suzuki, Jarak Tempuhnya 400 KM

Namun, Budi Karya belum mengetahui lebih detail terkait penyediaan kendaraan listrik untuk para tamu VIP tersebut. Sebab, kata dia, hal itu merupakan domain Sekretariat Negara (Setneg).

"Saya belum tahu karena hal tersebut merupakan domain dari Setneg untuk melakukannya," ujarnya.

Maluku dan Papua Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Kuartal III-2024, Bagaimana Daerah IKN?

Tapi yang pasti, Budi Karya mengatakan angkutan darat di IKN ini terbagi menjadi beberapa fungsi. Pertama adalah fungsi dari luar, terutama dari Balikpapan ke IKN. "Kita memiliki fasilitas ride and park dan dari situ kita keliling dengan menggunakan bus atau mobil yang disediakan atau dimiliki oleh para operator swasta untuk menuju tempat-tempat akhir," ujarnya.

Menurut dia, IKN sendiri menyediakan bus-bus listrik yang memiliki rute mengelilingi tempat-tempat yang strategis.

"Tetapi juga untuk operator swasta ada Blue Bird, Gojek dan lainnya di mana mereka akan mengisi ruang-ruang komersil yang digunakan secara individu," jelas dia.

Terkait layanan bus listrik, Budi Karya mengatakan Kementeria Perhubungan telah melakukan kajian perencanaan teknis angkutan umum di KIPP tahap 1 dengan mengusulkan 3 rute trayek.

Ketiga trayek tersebut yakni rute Park & Ride sampai Masjid Raya dengan total kebutuhan 13 bus medium; rute Park & ride sampai Botanical Garden total kebutuhan armada 7 bus medium; dan rute Park & ride 1 sampai Park & ride 2 dengan total kebutuhan 21 armada. Kementerian Perhubungan akan memberikan dukungan terkait transportasi dalam rangka peringatan HUT RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024.(Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya