Temui Jokowi, MRP Minta Bupati dan Wali Kota di Papua Dijabat OAP
- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
Jakarta - Majelis Rakyat Papua (MRP) mendatangi Istana Negara, Jakarta, untuk menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam pernyataannya, MRP meminta agar pada pemilu 2024, baik bupati maupun wali kota diisi oleh Orang Asli Papua (OAP).
"Kami minta supaya besok juga pemilihan serentak ini bupati, wakil bupati, wali kota, wakil wali kota kami minta untuk orang asli di Papua," kata Ketua MRP Papua Tengah dan Koordinator MRP se-Papua, Agustinus Anggaibak dalam keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 12 Juni 2024.
Menurut Agustinus, pemerintah pusat sudah mempunyai niat baik dengan memberikan otonomi khusus, dengan penyaluran anggaran langsung ke kabupaten/kota, tidak lagi lewat provinsi.
"Harapan kami semua, hal ini bisa dapat dipertimbangkan dan bisa memberikan pendapat dari bapak Presiden dan juga jajarannya," kata Agustinus.
Selain itu, kata Agustinus, pihaknya juga mengusulkan pemekaran kabupaten/kota di Papua. Wilayah yang diusulkan untuk dimekarkan adalah Kabupaten Mimika Barat dan Kabupaten Mimika Timur.
Agustinus mengklaim usulan itu sebelumnya juga sudah disampaikan kepada Presiden Jokowi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan juga Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.
“Harapan kami masyarakat Papua terutama MRP se-Tanah Papua agar apa yang kami sudah sampaikan bisa diperhatikan oleh Bapak Presiden,” imbuhnya.