Meletus, Gunung Ibu Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 4 Kilometer

Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara
Sumber :
  • Iqbal

Halmahera – Gunung Ibu di barat laut Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara, meletus pagi ini. Erupsi yang terjadi meluncurkan awan abu vulkanik setinggi empat kilometer.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu Richard Chaniago dalam laporan yang diterima di Jakarta, Selasa, 11 Juni 2024 mengatakan, awan abu itu berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan baru laut.

"Erupsi itu terjadi hari ini pada pukul 09:45 WIT," kata dia

Gunung Ibu merupakan gunung api tipe strato dan memiliki ketinggian puncak 1.340 meter di atas permukaan laut yang secara administratif termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.

Kolom abu vulkanik membumbung akibat peristiwa erupsi yang terjadi di Gunung Ibu, Pulau Halmahera, Maluku Utara, Jumat, 17 Mei 2024.

Photo :
  • ANTARA

Sejak 16 Mei 2024 sampai hari ini, Gunung Ibu masih berstatus awas atau level IV lantaran aktivitas vulkanik dan kegempaan masih terbilang tinggi.

Pada 1 Mei sampai 10 Juni 2024, PVMBG mencatat ada 16 kali erupsi yang memunculkan awan abu vulkanik sekitar 100 meter sampai 7 kilometer dari puncak kawah Gunung Ibu. Letusan itu juga menimbulkan suara dentuman dan disertai lontaran lava pijar yang mencapai radius 1,5 kilometer dari bibir kawah.

Jumlah gempa vulkanik dangkal tercatat sangat banyak mencapai 25.889 kali dalam periode 1 Mei sampai 8 Juni 2024.

Terpopuler: Komjen Ahmad Dofiri jadi Wakapolri, Kasus Tom Lembong Titipan?

Arsip foto - Kolom abu vulkanik setinggi lima kilometer terbentuk akibat aktivitas erupsi Gunung Ibu di Maluku Utara, Rabu, 15 Mei 2024.

Photo :
  • ANTARA

 Pemerintah merekomendasikan masyarakat agar tidak beraktivitas di dalam radius empat kilometer dan perluasan sektoral berjarak tujuh kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.

Erupsi Gunung Lewotobi, Kemenhub Kerahkan 73 Kapal Bantu Evakuasi 1.668 Korban Terdampak

 Jika terjadi hujan abu, maka masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung dan mulut (masker), serta kacamata untuk melindungi mata. (Ant)

Dampak Erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki, Hari Ini 90 Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Dibatalkan
Tangkapan layar - Sejumlah pekerja menemukan benda putih serupa awan jatuh dari langit di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Jumat, 15 November 2024.

Fenomena Aneh Benda Putih Mengambang dari Langit di Kalteng, Begini Penjelasan BMKG

BMKG memastikan bahwa benda putih yang ditemukan mengambang dari langit hingga perlahan turun ke permukaan tanah di Murung Raya, Kalimantan Tengah, bukan awan jatuh.

img_title
VIVA.co.id
16 November 2024