Aktivitas Vulkanik Gunung Lewotobi Meningkat, Radius Bahaya Diperluas

Arsip - Visual erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, Kamis, 2 Mei 2024.
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memperluas jarak bahaya Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores, Nusa Tenggara Timur, seiring dengan peningkatan status dari waspada menjadi siaga.

Kronologi Kapolres Ngada Cabuli 3 Anak di Bawah Umur, Kasus Terungkap Berkat Laporan Polisi Australia

Kepala PVMBG Hendra Gunawan meminta masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi serta sektoral 4 kilometer pada arah utara-timur laut dan 5 kilometer pada sektor timur laut.  
 
"Masyarakat agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak memercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya," kata Hendra dalam laporan yang diterima di Jakarta, Senin, 10 Juni 2024.

Lontaran abu vulkanik yang keluar dari puncak Gunung Lewotobi Laki-laki teramati dari Pos Pengamatan Gunung Api di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Senin, 10 Juni 2024.

Photo :
  • ANTARA
Usut Kasus Pencabulan oleh Kapolres Ngada, Polda NTT Periksa 9 Saksi

 
Ketika Gunung Lewotobi Laki-laki masih berstatus waspada atau level II, jarak bahaya hanya sejauh 2 kilometer dari pusat erupsi serta sektoral 3 kilometer pada arah utara-timur laut.

Gunung Semeru Empat Kali Erupsi pada Sabtu Dini Hari Tadi

 
PVMBG memutuskan memperluas jarak bahaya agar masyarakat terhindar dari material letusan gunung api tersebut.
 
Selama periode 26 Mei sampai 9 Juni 2024, Gunung Lewotobi Laki-laki mengalami 51 kali gempa letusan, 6 kali gempa guguran 21 kali gempa hembusan, 6 kali gempa harmonik, 15 kali gempa frekuensi rendah, 1 kali gempa hibrid.
 
Kemudian, PVMBG juga mencatat ada 270 kali gempa vulkanik dangkal, 146 kali gempa vulkanik dalam, 14 kali gempa tektonik lokal, dan 53 kali gempa tektonik jauh.

Ilustrasi - Seismograf mencatat getaran gempa.

Photo :
  • ANTARA/Shutterstock/pri.

 
Letusan terjadi hampir setiap hari yang ditunjukkan oleh tinggi kolom erupsi rata-rata 100-900 meter dari puncak Gunung Lewotobi Laki-laki.
 
"Pada 9 Juni 2024, terjadi erupsi strombolian dan terlihat sinar api yang memancar saat erupsi," kata Hendra.
 
Gunung Lewotobi yang memiliki ketinggian 1.584 meter di atas permukaan laut tersebut adalah gunung berapi kembar yang terletak di bagian tenggara Pulau Flores.
 
Gunung itu terdiri dari dua puncak, yaitu Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan.
 
PVMBG memantau secara visual dan instrumental gunung dari pos pengamatan yang berlokasi di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. (ant)

Erupsi Gunung Semeru.

Gunung Semeru 5 Kali Erupsi Hari Ini, Masyarakat Diminta Waspada

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api mencatat terjadi lima kali terjadi erupsi Gunung Semeru dengan tinggi letusan 500 meter hingga 900 meter di atas puncak Mahameru.

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2025