Presiden Promosikan Harga Tanah di IKN Masih Murah
- Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta – Presiden Joko Widodo menyebut harga tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, masih rekatif murah, yakni sekitar Rp 400 ribuan hingga Rp 800 ribu per meter. Namun harga tersebut bisa naik jika proyek pembangunan di IKN semakin digenjot.
"Harga itu saya sampaikan besok bisa berubah tergantung nanti pak Kepala Otorita, kalau yang minta banyak, demand-nya gede, otomatis harga naik," kata Presiden Jokowi saat groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden, di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 4 Juni 2024.
Dalam agenda ini, juga dihadiri berbagai pengusaha seperti Ketua Konsorsium Nusantara Sugianto Kusuma alias Aguan, dan beberapa anggota dari konsorsium lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Jokowi terus menawarkan pengusaha untuk berinvestasi di IKN. Bahkan Jokowi menyebut Investasi di IKN merupakan pembelian masa depan.
"Investasi di IKN Nusantara ini membeli masa depan, bapak ibu jangan membayangkan seperti sekarang," ujarnya.
Dia juga menggarisbawahi pekerjaan rumah yakni saat ini tol Balikpapan - IKN belum selesai dibangun. Sehingga untuk akses perjalanan membutuhkan waktu hingga beberapa jam menuju IKN.
"Bapak harus memutar baru sampai ke IKN, kalau nanti langsung lurus ke Balikpapan kira-kira 30 - 40 menit sudah sampai dari Balikpapan ke IKN," kata Jokowi.
Selain itu jika fasilitas akses transportasi seperti bandara rampung dibangun, itu akan memangkas waktu perjalanan menuju IKN. Jokowi pun kembali mencadai para pengusaha.
"Kalau bapak-ibu berubahnya nanti, tanahnya sudah habis," kata Jokowi disusul gelak tawa hadirin.