Kapendam: OPM Sebar Hoax Tembak Mati Prajurit TNI

Ws. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)

Papua – Kodam XVII/Cenderawasih membantah adanya prajurit TNI ditembak mati oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kabupaten Puncak Jaya. 

Satu Pelaku Kasus Pengeroyokan terhadap TNI Mengaku Mabuk

“Tidak benar Prajurit TNI ditembak mati oleh OPM di Mulia, Puncak Jaya, itu semua hoax yang sengaja disebar oleh gerombolan OPM dan simpatisannya," tegas Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan saat dikonfirmasi, Senin 3 Juni 2024.

VIVA Militer: Letkol Inf Candra Kurniawan

Photo :
  • Kodam Cenderawasih
Kasdam Pattimura dan Brigjen TNI Antoninho Tutup TMMD Ke-122 di Kodim Tual

Kapendam menjelaskan, bahwa korban penembakan OPM itu adalah warga sipil bernama Zainul (44) yang ditembak dibagian kepala saat mengendarai motor pada malam hari, Kamis 30 Mei 2024 di kampung Usir Belakang, Distrik Mulia, Puncak Jaya Provinsi Papua Tengah sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia.

Respons ini terkait adanya pemberitaan di media dan media sosial yang sengaja disebar oleh OPM dan simpatisannya dengan memuat pernyataan OPM telah tembak mati Prajurit TNI di Mulia pada hari Kamis lalu, 30 Mei 2024.

35 Prajurit Kostrad TNI AD Latihan Militer Bersama Angkatan Darat Indo-Pasifik di AS

Ilustrasi berita hoax.

Photo :
  • Pixabay

Lebih lanjut Kapendam mengungkapkan bahwa aparat keamanan TNI Polri sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku gerombolan OPM tersebut.

XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan

Photo :
  • VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)

"Hoax sengaja disebar oleh OPM dan simpatisannya untuk menciptakan keresahan dan ketakutan serta mengganggu kondusivitas kehidupan bermasyarakat," ungkap Candra.

Candra berharap masyarakat tetap tenang karena sampai saat ini aparat keamanan TNI Polri tetap hadir dan bertugas melindungi maupun melayani masyarakat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya