Hari Lahir Pancasila, Jokowi Bicara Kekayaan Negara untuk Rakyat dan Ambil Alih Aset-aset Strategis
- VIVA/Ahmad Farhan Faris
Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah harus menjamin kekayaan negara sepenuhnya dikelola untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia. Sebab itulah yang diamanatkan dalam konstitusi negara.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi, dalam amanatnya saat menjadi inspektur upacara pada upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 2024 di Blok Rokan, Dumai, Riau, Sabtu, 1 Juni 2024.
"Kita harus menjamin kekayaan negara sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat, kita juga harus aktif mengambil kembali aset-aset strategis bangsa. Kita kelola dan manfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat, kesejahteraan masyarakat. Salah satunya adalah Blok Rokan di Riau ini tempat yang kita pakai untuk upacara peringatan hari lahir Pancasila," kata Jokowi dalam amanatnya.
Kepala Negara menyebut, Blok Rokan merupakan salah satu blok migas paling produktif di Indonesia, dan pemerintah berhasil mengambil saham mayoritas keduanya. Dimana sebelumnya dikuasai oleh pihak asing. Penguasaan oleh negara ini, menyusul sebelumnya PT Freeport Indonesia.
"Setelah saham mayoritas Freeport kita ambil alih kemudian kita ambil alih Blok Rokan ini di Dumai yang merupakan blok migas paling produktif dalam sejarah perminyakan Indonesia. Yang sudah dikelola perusahaan asing Caltex dan Chevron selama 97 tahun," jelas Jokowi.
Jokowi menyatakan Pancasila bisa menjadi pembebas ketergantungan Indonesia terhadap pihak asing. Freeport dan Blok Rokan, kata Jokowi, hanyalah sedikit contoh dari semangat dan upaya Indonesia dalam menjalankan kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi
"Untuk mengamalkan Pancasila dalam kehidupan nyata membangun ekonomi yang berpihak pada kepentingan nasional berdiri di atas kekuatan kita sendiri," tandas dia.