TNI Jelaskan Dasar Jaga Gedung Kejaksaan Agung, SBY Turun Gunung
- Dok Puspom TNI
Jakarta - Sejumlah artikel di kanal News VIVA sepanjang Senin, 27 Mei 2024. Adapun, artikel yang menjadi sorotan pembaca VIVA terkait penjelasan TNI yang menjaga Gedung Kejaksaan Agung.
Selain itu, pengamat Kepolisian mempertanyakan Puspom TNI yang melakukan penjagaan di Gedung Kejaksaan Agung. Selanjutnya, bergeser ke isu politik yang menyoroti SBY turun gunung menentukan calon kepala daerah di Pilkada 2024.
Namun, berita-berita tersebut akan diulas dalam Round Up VIVA News pada Senin, 27 Mei 2024.
1. TNI Jelaskan Dasar Polisi Militer Jaga Kejaksaan Agung
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar menjelaskan keberadaan polisi militer (POM) menjaga Gedung Kejaksaan Agung berikut beberapa pejabat Kejaksaan merupakan tindak lanjut dari MoU (memorandum of understanding) yang ditandatangani oleh kedua lembaga itu pada 6 April 2023.
Selengkapnya baca tautan ini.
2. Pengamat Kepolisian Pertanyakan Puspom TNI Jaga Pengamanan di Kejagung
Pengamat kepolisian Bambang Rukminto mempertanyakan pengamanan yang dilakukan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI di lingkungan Kejaksaan Agung (Kejagung), yang tidak diatur dalam perundang-undangan.
Baca selengkapnya di tautan ini.
3. SBY Turun Gunung Tentukan Cagub dari Demokrat di Pilkada, Ketum AHY Perannya Ini
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan turun dalam menentukan calon-calon kepala daerah dar Partai Demokrat di pilkada tahun 2024 ini. Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu akan terlibat. Lalu, dimana peran Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY?
Selengkapnya baca tautan ini.
4. Penjagaan Ketat di Kejagung, Jampidsus Tak Berprasangka Buruk hingga Polisi Bantah Salah Tangkap
Kasus dugaan penguntitan oknum anggota Densus 88 Antiteror Polri terhadap Jampidsus Kejaksaan Agung (Kejagung) RI Febrie Adriansyah menjadi salah satu berita yang menghangat pada akhir pekan ini. Bahkan, imbas insiden penguntitan tersebut, Puspom TNI meningkatkan pengamanan di Kejagung.
Selengkapnya baca tautan ini.
5. 5 Fakta Terbaru Kasus Vina usai Pegi Ditangkap: Dua DPO Dihapus, Linda Jadi Target Polisi
Polda Jawa Barat akhirnya merilis kembali kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan pacarnya Rizky atau Eky di Cirebon 2016 lalu.
Dalam keterangan resminya, Polda Jabar menegaskan bahwa daftar pencarian orang (DPO) dari kasus tersebut hanya Pegi Setiawan alias Perong seorang. Padahal, sebelumnya mereka menyebut ada dua nama lain yakni Dani dan Andi.
Selengkapnya baca tautan ini.