Airin Mengaku Sudah Sapa Warga di 1.552 Desa dan Kelurahan di Banten

Airin Rachmi Diany
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Banten – Calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, mengaku sudha menyapa warga di 1.552 desa yang tersebar di 155 kecamatan dan 8 kabupaten kota, Provinsi Banten.

Sosialisasi Perda, Alia Laksono: Pemahaman Menyeluruh Masyarakat Sangat Diperlukan

Selama bertemu masyarakat, Airin Rachmi Diany mengaku telah menyerap banyak harapan serta keluh kesah mereka.

"Saya sudah berkeliling di empat kabupaten dan empat kota, dari 155 kecamatan sudah saya datangi. Dari 1.552 desa dan kelurahan, masih ada sekitar 400 lagi yang belum dikunjungi," ujar Airin Rachmi Diany, dalam keterangan resminya, Jumat, (17/05/2024).

Kena OTT KPK, Golkar Minta Rohidin Mersyah Taat Proses Hukum

Selama bertemu warga di ribuan kelurahan dan desa itu, Airin mendapat banyak masukan dan keluh kesah. Semuanya dia rangkum dan dijadikan visi misi sebagai Cagub Banten 2024.

Airin Rachmi Diany

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Doa Prabowo untuk Airin Diyakini Terwujud di Pilkada Banten

Semuanya sudah disusun dengan baik dan rapih, sehingga bakal dia gunakan sebagai program kerja, ketika nantinya terpilih sebagai Gubernur Banten periode 2024-2029 di Pilkada Serentak 2024 mendatang.

"Semua aspirasi masyarakat, harus kita urai dan susun, menjadi sebuah program prioritas. Karena pengalaman saya, lima tahun waktu yang singkat, kita harus membuat program skala prioritas dengan anggaran pemerintah daerah yang ada," terangnya.

Di sisi lain, Airin keliling Banten menyapa masyarakat merupakan sebuah kewajiban yang dia lakukan sebagai Bacagub Banten dari Partai Golkar.

Menyerap keluh kesah dan harapan warga sebuah keharusan, yang nantinya dirangkum sebagai program kerja pemerintahan selanjutnya.

Mantan Walikota Tangsel itu merupakan calon tunggal Gubernur Banten dari Partai Golkar. Sehingga dia harus bekerja keras untuk meraih simpati masyarakat.

"Memahami masalah langsung dari bawah, bukan hanya dari data. Maka cara Bu Airin keliling Banten adalah pola menemukan fakta yang kemudian dikorelasikan dengan data," ujar Bahrul Ulum, Sekretaris Golkar Banten, Jumat, (17/05/2024).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya