Polri Sebut Bus Maut yang Bawa Rombongan SMK Asal Depok Sudah Pindah Tangan, Kok Bisa?

Proses Evakuasi Kecelakaan Bus Siswa SMK di Subang
Sumber :
  • (Foto AP/Ryan Suherlan)

Subang – Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengatakan bus pariwisata yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana asal Depok, Jawa Barat ternyata sudah berpindah tangan. Lantas, kenapa bisa seperti itu?

Mantan Penyidik KPK Sebut Kortas Tipidkor Dibentuk sebagai Komitmen Polri Berantas Korupsi

Irjen Pol Aan menjelaskan bus pariwisata Trans Putera Fajar tersebut sudah berpindah tangan ke wilayah Bekasi.

"Ini menurut penelusuran kendaraan tersebut sudah berpindah tangan ke Bekasi," kata Irjen Pol Aan kepada wartawan, Minggu 12 Mei 2024.

Polri Berhasil Ringkus Pengendali Pabrik Narkoba di Bali

Aan menuturkan pihak sekolah telah menyewa bus tersebut ke tempat awalnya, kendati dipindahkan ke wilayah Bekasi. "Dari pihak sekolah ini sudah sewa ke travel tersebut dan mengarahkan ke bus tersebut," lanjut Aan.

Proses evakuasi kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Photo :
  • (Foto AP/Ryan Suherlan)
Mayat Pria dengan Kepala Pecah Ditemukan di Depan TPU Menteng Pulo

Namun, Aan belum bicara secara detail terkait dengan pemindahan tangan bus pariwisata tersebut.

Diketahui, insiden kecelakaan bus terjadi di wilayah Subang, Jawa Barat pada Sabtu malam, 11 Mei 2024. Sebanyak 11 orang jadi korban meninggal dunia. Sementara, puluhan lainnya mengalami luka-luka.

Sebelumnya, Irjen Aan mengatakan pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk mengungkap penyebab kecelakaan maut bus tersebut. Bus nahas itu membawa rombongan kelas XII SMK Lingga Kencana asal Depok, Jawa Barat yang tengah acara jalan-jalan untuk perpisahan.

Irjen Aan menurutkan pemeriksaan sejumlah saksi itu akan dilakukan secepat mungkin untuk memastikan lanjut ke tahap penyidikan atau tidak.

"Secepatnya kita berangkat dari sini dari kendaraan pemeriksaan saksi-saksi itu kita akan lakukan percepatan sehingga cepat kita akan memastikan ditingkatkan ke penyidikan atau tidak," kata Irjen Aan, Minggu 12 Mei 2024.

Dia menuturkan sejumlah pihak berpotensi dijerat sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan ini. Dia menekankan usai gelar perkara akan ditentukan nasib status hukum sejumlah pihak seperti sopir bus.

Roman Nazarenko, DPO kasus narkotika di Bali tiba di Bandara Soetta usai kabur ke Thailand.

Usai Ditangkap di Thailand, Buron Bandar Narkotika Asal Ukraina Tiba di Bandara Soetta

Pria tersebut merupakan pelaku utama dalam kasus narkotika yang berhasil dibongkar di Bali.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024