Hasil Sementara Olah TKP Bus Rombongan SMK Depok Terguling di Ciater, Polisi: Tak Ada Jejak Rem

Polisi olah TKP kecelakaan bus rombongan siswa Depok, di Ciater, Subang, Jabar.
Sumber :
  • Tangkapan layar tvOne

Subang Pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekitar satu jam di lokasi kecelakaan Bus Trans Putera Fajar yang menabrak kendaraan hingga terguling di Kecamatan Ciater, Subang, Jawa Barat. Hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi sementara, dikatakan bahwa tidak ditemukan jejak rem di lokasi kecelakaan. 

Hasil Investigasi Kecelakaan Tol Cipularang Jadi Acuan Kemenhub Perbaiki Aspek Keselamatan

Olah TKP dilakukan dengan memberi tanda dan mengecek barang-barang di lokasi kecelakaan.

“Dugaan awal penyebab terjadinya kecelakaan karena tidak berfungsinya sistem rem karena di TKP tidak sama sekali kami temukan bekas rem atau jejak rem dari bus," kata Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi kepada awak media, Minggu, 12 Mei 2024.

Update Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Bertambah, Total Ada 30 Orang

Sopir bus pariwisata Putera Fajar, Sadira.

Photo :
  • Tangkapan layar.

Edwin menjelaskan hasil olah TKP keseluruhan akan dibawa pihaknya untuk dianalisa. Pihaknya juga telah menjadwalkan rekontruksi visualisasi kecelakaan. 

Identitas 28 Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Ada TNI hingga Bocah

"Tentunya ini untuk nanti kami akan membawa ke meja kerja, kemudian kami laksanakan rekonstruksi visualisasi kecelakaan lalu lintas berdasarkan bukti-bukti yang ada di lokasi kejadian perkara," imbuhnya.

Polisi melakukan olah TKP kecelakaan bus rombongan siswa Depok, di Subang.

Photo :
  • Tangkapan layar tvOne

Diketahui, dalam kecelakaan maut tersebut, telah menewaskan 11 orang. Selain korban meninggal, ada pula 13 korban luka berat, terdiri atas 12 penumpang bus dan 1 penumpang motor Honda Beat.

Mediasi antar kedua keluarga remaja di Polres Padangsidimpuan.(dok Polres Padangsidimpuan)

Kasus Gadis Padangsidimpuan Jadi Tersangka Usai Terima Video Asusila Berakhir Damai

Kasus gadis di Kota Padangsidimpuan jadi tersangka, usai menerima video asusila berakhir damai. Usai Polres Padangsidimpuan melakukan mediasi terhadap kedua belah pihak,

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024