Raniah Terpaksa Melahirkan di Tepi Jalan Gara-gara Infrastruktur di Ketapang Rusak

Seorang wanita terpaksa melahirkan di dalam mobil ambulance yang akan membawanya bersalin ke rumah sakit, saat berada di jalan Desa Sungai Nanjung Kecamatan Matan Hilir Selatan, pada Jumat 10 Mei 2024 pukul 13.30 WIB.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Destriadi Yunas Jumasani (Pontianak)

Ketapang – Masih buruknya kondisi infrastruktur di sejumlah daerah di Kalimantan Barat membuat seorang wanita terpaksa melahirkan di mobil ambulans saat menuju rumah sakit

Wanita bernama Raniah tersebut merupakan warga Desa Sungai Tengar, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang.

Raniah terpaksa melahirkan saat di tengah perjalanan, tepatnya di tepi jalan, Desa Sungai Nanjung Kecamatan Matan Hilir Selatan, pada Jumat 10 Mei 2024 pukul 13.30 WIB. 

Beruntung proses melahirkan darurat tersebut dapat berjalan lancar dengan bantuan bidan.

Pasca kelahiran kondisi ibu dan bayi perempuannya dinyatakan sehat, dan langsung dibawa ke rumah warga sekitar. 

Nova salah seorang kerabat Raniah menceritakan dirinya berangkat dari Puskesmas Kendawangan pukul 12.10 WIB, karena Raniah sudah mau melahirkan akhir diputuskan berhenti saat melewati jalan di Sungai Nanjung.

"Melahirkan kurang lebih pukul setengah dua, kami bersyukur ibu dan anak yang dilahirkan dalam kondisi sehat," ujar Nova. 

Pasokan Medis PBB yang Baru Dikirim untuk RS di Gaza Dibom Israel

Atas kondisi tersebut, Nova berharap kepada pemerintah untuk serius dalam menangani kerusakan jalan di jalur tersebut. 

"Jalan hancur, sampai ibu hamil terpaksa harus melahirkan di tengah perjalanan, kita sebagai masyarakat minta kepada pemerintah bukalah mata, lihat kondisi akses darat di sini, segera benahi, jangan berlama-lama seperti ini," pungkasnya. 

Pusat Riset Konsumen Teliti Air Minum Kemasan Galon di 33 Rumah Sakit, Ini Hasilnya!
Salah satu ruangan di dalam Rumah Sakit di India Utara terbakar

10 Bayi Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah Sakit di India Utara

Bayi-bayi tersebut meninggal karena luka bakar dan sesak napas setelah kobaran api melanda unit perawatan intensif neonatal di Jhansi.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024