Persiapan Kian Matang, Akomodasi Jemaah Haji Indonesia di Mekah Siap Digunakan
- MCH 2022
VIVA Nasional – Menjelang kedatangan jemaah haji Indonesia tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi, akomodasi untuk jemaah haji Indonesia di Mekah, Arab Saudi, mulai dari transportasi hingga hotel, telah disiapkan.
Kepala Daerah kerja (Daker) Mekah, Khalilurrahman mengatakan, pihaknya telah memastikan kesiapan tersebut setelah berkoordinasi dengan kepala bidang terkait. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
"Untuk di Mekah, kami sudah mempersiapkan penyambutan kedatangan dengan memastikan kesiapan akomodasi, seperti hotel-hotel, dengan berkoordinasi dengan kepala bidang terkait,” ungkap Khalilurrahman kepada Tim Media Center Haji 2024 di Mekah, Arab Saudi, Kamis, 9 Mei 2024, Waktu Arab Saudi.
“Begitu juga untuk katering dan transportasi, kami juga sudah berkoordinasi dengan kepala bidang terkait," jelasnya.
Kepala Daerah kerja (Daker) Mekah PPIH Petugas Haji Indonesia, Khalilurrahman
- MCH PPIH 1445 H/2024
Khalilurrahman pun menyebutkan bahwa masih ada waktu sekitar sepuluh hari hingga kedatangan jemaah calon haji ke Mekah untuk memastikan kesiapan layanan.
Dari hasil koordinasi dan pengecekan di lapangan, katanya, masih ada satu dua hotel yang dipastikan kembali kesiapannya.
"Masih ada satu dua hotel yang perlu dimatangkan dan dipastikan kembali kesiapannya, karena ada yang mengira, persiapan masih lama. Tapi sudah kami koordinasikan kembali, beberapa persoalan, seperti air, sudah kami minta untuk dikondisikan dengan baik," ujarnya.
Menag Yaqut cek kesiapan fasilitas untuk jemaah haji
- Kemenag
Jemaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024.
Untuk hari pertama, total ada 22 kloter yang diterbangkan menuju ke Arab Saudi. Jika diperinci, 22 kloter itu terdiri atas 8.657 calon jemaah haji (CJH).
Flight perdana bakal dilakoni 393 jemaah haji yang tergabung dalam kloter CGK-01. Kloter itu dijadwalkan masuk ke Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, pada Sabtu 11 Mei 2024 pukul 07.00 WIB.
Kemudian, mereka diterbangkan menuju Madinah pada Minggu (12/5) pukul 01.00 WIB dengan maskapai Garuda Indonesia.
Rombongan tersebut dijadwalkan mendarat di Madinah pada 12 Mei pukul 07.00 waktu setempat. Ada perbedaan waktu 4 jam antara Jakarta dan Madinah.
Penerbangan kedua dari embarkasi Solo (SOC) pada 12 Mei pukul 02.00 WIB dan dijadwalkan tiba di Madinah pada hari yang sama pukul 10.25 waktu setempat. Rombongan itu terdiri atas 355 jemaah dan 5 petugas kloter.
Cegah Penyelewengan, KPK Diberi Izin Pelototi Database Haji dan Umrah
KPK telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) dalam mengawasi pelaksanaan ibadah haji dan umrah.
