Hakim MK Sindir KPU: Kadang Rajin, Kadang Enggak
- Tangkapan layar MK
Jakarta – Hakim konstitusi, Arief Hidayat menyindir Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI dalam sidang sengketa Pemilu Legislatif (Pileg) di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Senin, 6 Mei 2024.
Momen itu terjadi saat komisioner KPU, Idham Holik hendak membacakan eksepsi atas permohonan yang diajukan caleg DPRD Kabupaten Mimika daerah pemilihan (dapil) 4 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhammad Asri.
Arief bertanya ke Idham, mengapa eksepsi itu tidak dibacakan oleh kuasa hukum KPU. "Kok enggak kuasa hukumnya (yang membacakan)? Diborong semua," kata Arief di ruang sidang.
Mendengar hal tersebut, Idham lantas menyampaikan ucapan terima kasih dan mempersilakan kuasa hukum membacakan eksepsi tersebut.
Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia / MKRI
- vivanews/Andry Daud
"Ya terima kasih Yang Mulia, untuk selanjutnya saya persilakan kuasa hukum untuk membacakan," ucap Idham.
"Nah gitu dong, nanti honornya di KPU semua. Kuasa hukumnya sudah dikasih kontrak nggak membacakan," kata Arief.
Arief kemudian memuji sikap KPU yang kadang terlihat rajin. Namun, KPU juga, kata dia kadang-kadang tidak bersikap rajin.
"KPU itu kadang-kadang rajin sekali, kadang-kadang enggak rajin. Gimana ini?" tanya Arief sambil tertawa.
"Terima kasih Yang Mulia atas pujiannya," ucap Idham.
KPU Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada Serentak 2024 Capai 82 Persen
Komisioner KPU RI, Idham Holik mengatakan pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2024 capai 82 persen.
