Diusung Banyak Partai, Kepala Desa di Jombang Daftar Pilbup Lewat Demokrat

Ketua AKD Jombang saat daftar ke partai Demokrat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Uki Rama (Malang)

Jombang –  Puluhan kepala desa di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, mendatangi kantor DPC Partai Demokrat, setempat, pada Senin, 6 Mei 2024. Kedatangan mereka untuk mengantarkan ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Jombang, Warsubi, mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jombang.

Pj Gubernur Teguh Setyabudi Bakal Temui Pramono-Rano Usai Penetapan Resmi KPU

Pada sejumlah jurnalis, Warsubi mengatakan setelah melakukan komunikasi politik dengan Partai Gerinda, Partai Golkar dan PKB, pihaknya kini mendatangi kantor DPC Demokrat untuk menyerahkan berkas formulir pendaftaran bakal calon Bupati.

"Ini dalam rangka untuk memenuhi persyaratan ke KPU, bahwasanya calon bupati maupun wakil bupati harus didukung oleh beberapa partai politik. Kami ingin didukung oleh Partai Demokrat," kata Warsubi.

Cagub Papua Matius Fakhiri Gugat Hasil Pilgub Papua ke MK: Menjalankan Konstitusi

Untuk itu, pihaknya bersama dengan pengurus AKD Jombang, menyerahkan berkas formulir pendaftaran bakal calon bupati ke partai berlambang bintang mercy tersebut. 

"Dan pada hari ini kami menyerahkan berkas pendaftaran," ujarnya.

Tanggapi Usulan Prabowo Pilkada Lewat DPRD, Legislator Golkar Usul Aktornya Juga Berubah

Dengan melakukan pendaftaran ini, Warsubi mengaku dia akan mengajukan cuti sebagai Kepala Desa Mojokrapak. Dan untuk statusnya sebagai ASN ia menjelaskan bahwa sudah pensiun.

"Kebetulan saya sudah pensiun sejak tahun 2022 kemarin. Nanti kepala desanya sebelum mendaftar, kami harus mengundurkan diri," tuturnya.

Saat ditanya mengapa mendaftar ke Demokrat, mengingat ia sudah diusung tiga partai lainnya yang memiliki jumlah kursi cukup lumayan di DPRD, dia berlasan ingin mendapatkan rekomendasi dari partai lain, agar bisa dengan mudah membangun Jombang. Partai yang sudah mendukung yakni PKB 12 kursi, Gerindra 8 kursi, Golkar 5 kursi.

"Ya karena kami ingin membangun Jombang yang lebih baik. Berangkat kami dari kepala desa, dan kami ingin membangun desa dan menata kota sebaik-baiknya," katanya.

Ia pun menjelaskan bahwa selama ini pihaknya sudah menjalani komunikasi politik dengan sejumlah partai, selain Partai Demokrat.

"Gerindra, Golkar dan PKB, ya ada partai lain, tapi coba nanti kita ingin yang lain ikut bergabung dengan kami," ujarnya.

Usai mendaftar sebagai bakal calon bupati dari partai besutan SBY itu, Warsubi mengaku akan melakukan sosialisasi ke sesa-desa untuk pencalonannya.

"Ya kita akan turun ke bawah ke masyarakat, mohon doa restu ke masyarakat, bertemu langsung dengan masyarakat, dan kami juga akan pasang banner, " tuturnya.

Ia pun menjelaskan bahwa pada saat mendaftar ke Demokrat ia belum melakukan pengajuan cuti sebagai kepala desa.

"Belum kita belum cuti, nanti kalau daftar ke KPU baru cuti, ini ka. Satu jam saja, bisa terus kembali ke desa," katanya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Jombang, Syarif Hidayatullah atau Gus Sentot mengatakan, Warsubi merupakan salah satu tokoh masyarakat yang memiliki elektabilitas tinggi.

"Beliau termasuk salah satu tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi di Kabupaten Jombang," ujar Gus Sentot.

Ia mengaku Warsubi tidak hanya memiliki elektabilitas tinggi, namun juga memiliki keseriusan maju sebagai bakal calon bupati. Mengingat, hingga saat ini banyak nama yang muncul di bursa calon bupati namun belum ada yang secara resmi mendaftar ke partai politik.

"Kami tidak hanya bicara elektabilitas, tapi juga kesungguhan beliau, dengan adanya penjaringan Partai Demokrat beliau bisa hadir di sini, dan menunjukkan komitmen beliau, keseriusan beliau untuk menjadi calon bupati, dan ini harus kita dukung," tuturnya.

Gus Sentot mengatakan bahwa Warsubi merupakan sosok yang pertama kali mendaftar ke kantor DPC Partai Demokrat, sehingga ini nantinya akan mendapat perhatian serius.

"Beliau yang pertama daftar, melalui Partai Demokrat, insyaallah ini akan menjadi atensi kami sebagai DPC Partai Demokrat," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya