Misteri Kematian Satpam di Agam Tanpa Kedua Bola Mata, Saksi Ungkap Ini

Ilustrasi mayat/jenazah.
Sumber :
  • Pixabay.

Sumatera Barat – Aliwarman (45), seorang satpam Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma Tiku V Jorong, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi dua bola mata dan telinganya hilang. 

Kronologi Reza Artamevia Dilaporkan Dugaan Penipuan Bisnis Berlian

Korban ditemukan pada Senin sore kemarin. Sampai saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian korban. Di samping itu, Polisi juga masih menunggu hasil autopsi

Kapolsek Tanjung Mutiara, Iptu Nofriandi, menyebut bahwa korban diketahui memiliki riwayat penyakit jantung. Hasil olah TKP dan pemeriksaan jenazah korban, tidak ditemukan adanya luka lain di tubuh korban. 

Geger Penemuan Mayat Mengapung di Kali Ciliwung, Ini Ciri-cirinya

Ilustrasi mayat

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

"Kami tidak bisa memastikan bola matanya hilang itu karena dicongkel. Kalau dilihat bibir dan telinga korban itu bekas gigitan," kata Nofriandi, Rabu 1 Mei 2024. 

Oknum Guru Ngaji di Tuban Diduga Cabuli Murid Berkali-kali

Di tubuh korban kata Nofriandi, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan yang lain. Logikanya, jika dianiaya seseorang pasti melakukan perlawanan. Pasti ada bekas luka di tubuh korban, ini tidak ada.

Ilustrasi mayat

Photo :
  • Danar Dono - VIVA.co.id

Untuk sementara kata Nofriandi, dalam kasus ini pihak kepolisian baru menyebut sebatas penemuan mayat, belum mengarah pada dugaan pembunuhan. Apalagi, dari keterangan saksi yang menemukan, terlihat satu ekor biawak

"Saksi melihat seekor biawak di muka korban. Apakah biawak ini datang setelah korban meninggal. Makanya kami belum bisa dugaan pembunuhan sebelum ada keterangan ahli," tutup Nofriandi.

Reza Artamevia

Hal Ini Buat IM Yakin, yang Dijual Reza Artamevia Berlian Sintetis

Dalam pembelian pertama, Reza menawari IM dua buah batu senilai Rp8 miliar dengan keuntungan yang dijanjikan sebesar Rp2 miliar.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024