Dukung Pers Sehat, BPJS Kesehatan Kembali Raih Penghargaan Bergengsi
- BPJS Kesehatan
VIVA – BPJS Kesehatan kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan Gold Winner dalam kategori Indonesia Digital Media Awards (IDMA), yang diselenggarakan pada Serikat Perusahaan Pers (SPS) Awards dengan tema besar "Pers Sehat, Demokrasi Kuat". Penghargaan ini menjadi momentum penting dalam memeriahkan Hari Pers Nasional 2024, sekaligus menjadi penghargaan atas karya jurnalistik yang unggul dari berbagai media, pers kampus, serta korporasi dan institusi di seluruh Indonesia.
Deputi Direksi Bidang Komunikasi Organisasi BPJS Kesehatan, Irfan Humaidi mengatakan bahwa pers memiliki peran penting  dalam membangun demokrasi yang kuat. Peran pers bukan hanya sebagai penghubung informasi bagi publik, tetapi juga sebagai wadah representasi kontrol, kritik, dan partisipasi publik.
Menurut Irfan pers adalah pilar utama dalam menjaga keseimbangan demokrasi dan kebebasan berbicara dalam masyarakat. Fungsi pers tidak terbatas pada menyediakan informasi, tetapi juga sebagai penjaga akuntabilitas publik.
Melalui penyajian berita yang akurat dan berimbang, pers memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang isu-isu penting.
"Pers adalah salah satu elemen kunci dalam menjaga keberlangsungan demokrasi. Pers bukan sekadar penyebar informasi, tetapi juga tulang punggung demokrasi. Sebagai wadah kontrol, kritik, dan partisipasi publik, kehadiran pers yang sehat dan berkualitas menjadi prasyarat utama dalam membangun masyarakat yang cerdas, kritis, dan berdaya," tegas Irfan.
Irfan menambahkan, pers juga berperan sebagai pengawas kegiatan pemerintah dan lembaga-lembaga publik lainnya, memastikan transparansi dan integritas dalam menjalankan tugas mereka. Penting bagi pers untuk tetap independen dan bebas dari tekanan dan kepentingan berbagai pihak agar dapat menjalankan perannya secara efektif sebagai pilar demokrasi yang kuat.
"Pencapaian ini bukanlah kebetulan semata, melainkan hasil dari komitmen dan upaya keras seluruh Duta BPJS Kesehatan yang telah secara konsisten menerapkan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola dalam menjalankan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). BPJS Kesehatan juga senantiasa mendukung kebebasan pers sesuai dengan kode etik jurnalistik yang berlaku," ucap Irfan.
Dalam kegiatan ini dihadiri juga pimpinan dari berbagai perusahaan pers, pimpinan humas lembaga pemerintah dan korporasi, serta pengelola pers mahasiswa dari seluruh Indonesia. Ini juga merupakan bukti nyata bahwa kerja keras dan dedikasi BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan dan informasi yang berkualitas telah diakui secara luas oleh masyarakat dan rekan-rekan seprofesi.
Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi BPJS Kesehatan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan demi memperkuat demokrasi dalam masyarakat yang sehat.
Hari Ibu: Peneliti Wanita Indonesia Jadi Dokter Pertama Raih NAOS Ecobiology International Award di Prancis
Indonesia diwakili oleh Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FAADV. Dia terpilih sebagai pemenang penerima penghargaan NAOS.
