3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi
- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Jakarta – Menjadi seorang jenderal adalah keinginan utama bagi setiap anggota TNI yang ingin mencapai puncak karier mereka.
Bertanggung jawab atas banyak prajurit dan berhasil memimpin setiap misi hingga keberhasilan adalah ambisi yang didambakan oleh para tentara.
TNI mencatat sejumlah nama perwira yang telah menorehkan prestasi gemilang dalam karier mereka, mencapai pangkat bintang dengan cemerlang.
Dalam tulisan ini, kami akan meninjau beberapa jenderal muda yang mencapai posisi tersebut di lingkungan TNI. Berikut ulasannya:
Brigjen TNI Kristomei Sianturi
Brigjen TNI Kristomei Sianturi telah ditunjuk sebagai Kepala Departemen Penerangan Angkatan Darat. Saat ini berusia 47 tahun, dia adalah seorang perwira tinggi Angkatan Darat yang telah mendapat promosi menjadi bintang satu sejak 2 Oktober 2023. Asalnya dari kesatuan Infanteri TNI AD.
Pendidikan formalnya mencakup SMA Taruna Nusantara tahun 1994, lulus dari Akademi Militer tahun 1997, dan meraih gelar S2 dalam Manajemen Pertahanan dari Universitas Pertahanan tahun 2012. Selain itu, dia telah mengikuti berbagai kursus dan pelatihan seperti Diklapa I, Diklapa II, Seskoad tahun 2012, Sesko TNI pada tahun 2019, dan Dikbangspes.
Brigjen Faisol Izuddin Karimi
Faisol Izuddin Karimi, yang merupakan salah satu jenderal termuda di TNI, sekarang berusia 47 tahun setelah lulus dari Akmil pada tahun 1999. Dia memiliki senioritas di atas Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang lulus dari Akmil pada tahun 2000.
Pada masa lalu, Faisol Izuddin Karimi telah dipercaya untuk menjadi pengawal Presiden Jokowi. Saat itu, perannya adalah sebagai Komandan Grup A Paspampres yang bertugas dalam pengamanan jarak dekat dengan Jokowi.
Mayjen TNI Achiruddin Darojat
Mayjen TNI Achiruddin Darojat, lulusan Akmil 1997 dengan spesialisasi Infanteri Kopassus, kini menjabat sebagai Danpaspampres, bertanggung jawab atas keselamatan Presiden Jokowi. Rekam jejak militernya mencerminkan prestasi yang gemilang.
Berusia 48 tahun dan telah mencapai pangkat jenderal bintang dua, Achiruddin Darojat telah mengemban berbagai posisi strategis di militer. Dia telah menjabat sebagai Danyon 812/Bantuan Sat 81 Gultor Kopassus (2012-2014), Dandim 0506/Tangerang (2015-2017), Kasrem 052/Wijayakrama (2017), dan jabatan terakhirnya Dan Grup A Paspasmpres.