Moeldoko: Otonomi Daerah Harus Lanjutkan Pembangunan Visi Jokowi
- Kantor Staf Kepresidenan
Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menghadiri peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke - 28, di Balai Kota Surabaya pada Kamis, 25 April 2024.
Menurut dia, tema kegiatan Otoda 2024 ini membawa semangat bagi pemerintah, sejalan dengan komitmen Indonesia mewujudkan pembangunan ekonomi hijau dan berkelanjutan, serta upaya untuk menjawab tantangan ancaman perubahan iklim.
"Semangat ini harus dikuatkan oleh para kepala daerah untuk melakukan transformasi pemikiran baru menuju pada green economy dan lingkungan yang sehat, karena ancaman perubahan iklim sungguh nyata. Sekarang saatnya daerah ambil peran," kata Moeldoko.
Selain itu, mantan Panglima TNI ini mengatakan bahwa pelaksanaan otonomi daerah harus didorong untuk mengambil peran aktif dalam mendukung program ekonomi hijau dan pelestarian lingkungan.
Contohnya, kata dia, pengembangan energi terbarukan dan efisiensi energi, pengelolaan sampah secara berkelanjutan, serta penggunaan transportasi ramah lingkungan dengan pengembangan ekosistem kendaraan listrik.
"Otonomi daerah diharap dapat berkontribusi mewujudkan pembangunan berkelanjutan, yakni menyeimbangkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan untuk generasi mendatang sesuai dengan visi Presiden Jokowi Indoesia Emas 2045," ujarnya.
Sementara, peringatan Hari Otonomi Daerah tahun 2024 ini dilakukan penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha kepada kepala daerah yang dinilai berprestasi kinerja sangat tinggi dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Adapun, kepala daerah yang menerima penghargaan tersebut antara lain Gubernur Jawa Timur 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa; Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi; Wali Kota Meda, M. Bobby Afif Nasution; Bupati Kulon Progo 2017-2022, Sutedjo; Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandini Azwar Anas; dan Bupati Badung 2018-2023, I Nyoman Giri Prasta.