Penemuan Kerangka Manusia Pakai Sarung dan Peci Bikin Geger Pendaki Gunung Slamet

Kerangka manusia ditemukan di lereng Gunung Slamet.
Sumber :
  • tvOne

Tegal – Pendaki Gunung Slamet dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat yang sudah menjadi kerangka di Pos 3, jalur pendakian Gunung Slamet masuk wilayah Desa Sigedong, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Penemuan Kerangka Manusia di Tol Serpong, Polisi Tunggu Hasil Identifikasi Tim DVI

Mayat tersebut, pertama kali ditemukan seorang pendaki dalam keadaan tergeletak dengan menggunakan kaos warna hijau, memakai sarung dan peci. Diperkirakan korban telah meninggal dunia lebih dari sepuluh hari lantaran seluruh bagian tubuhnya sudah menjadi tanah.

Timsar Gabungan yang menerima laporan, langsung melakukan evakuasi korban pada kamis Pagi. Proses evakuasi berjalan dramatis lantaran medan yang terjal dan ekstrem serta hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut. Petugas menandu jasad korban dari atas gunung hingga sampai Basecamp pendakian.

Warga Rawamangun Digegerkan Penemuan Kerangka Manusia di Bangunan Kosong

"Pada tanggal 17 kemarin ada pendaki yang turun dan melaporkan melihat jenazah, kami Timsar gabungan langsung melakukan evakuasi, untuk kondisi jenazah sudah sulit dikenali, ciri-cirinya memakai sarung, memakai kaos dan peci," kata Abdul Kholik, Relawan PMI Tegal, Jumat, 19 April 2024

Kerangka manusia ditemukan di lereng Gunung Slamet.

Photo :
  • tvOne
Cerita Mistis Naomi, Tergiur Open BO Murah hingga Wanita Uganda Dideportasi

Setelah proses evakuasi kurang lebih 5 jam, Pada kamis sore sekitar pukul 15.00 Wib mayat tersebut akhirnya dapat dievakuasi ke basecamp pendakian, selanjutnya mayat tersebut di bawa ke RSUD Soesilo, Slawi untuk proses identifikasi.

"Tadi kita start dari basecamp sekira pukul 10.15 Wib dan kita kembali ke basecamp dan kembali ke basecamp pukul 15.00 Wib," ujar Abdul Kholik.

Sementara pihak Kepolisian masih kesulitan mengidentifikasi korban lantaran tidak ditemukan identitas apapun di sekitar jasad korban. Namun petugas memperkirakan jasad tersebut berjenis kelamin laki-laki lantaran memakai sarung dan peci.

"Untuk jenis kelamin kami perkirakan laki-laki, untuk hal lain seperti indikasi kekerasan atau tidak kami masih menunggu hasil pemeriksaan di RSUD Soesilo," Terang Iptu Agus iman, Kapolsek Bumijawa.

Laporan: Hamzah Shodiq/tvOne Tegal

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya