Wow, Pegawai ASN yang Pindah ke IKN Bakal Dapat Satu Unit Apartemen Layak Huni

Ilustrasi aparatur sipil negara atau ASN
Sumber :
  • Ist

VIVA Nasional – Kabar menggembirakan datang bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang konon katanya bakan mendapatkan satu unit apartemen layak dihuni. Benarkah begitu? Kalau benar begitu, tentu saja semua ASN yang bakal pindah ke IKN bisa jauh lebih bersemangat dalam mengembankan tugasnya.

Wamendagri: Pemerintah Membutuhkan Pelayanan Publik Berkompetensi dan Berkarakter

Mengingat, di sana mereka akan tinggal dengan fasilitas yang sudah disediakan dengan baik oleh pihak pemerintah. Scroll selengkap ulasannya berikut ini.

Kabar membahagiakan tersebut datang dari Menteri Pendayagunaan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas yang baru-baru ini mengungkapkan bahwa para ASN yang pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mendapat 1 unit apartemen siap huni.

Badan Perdagangan dan Pembangunan AS Bangun Pusat Komando di IKN Nusantara, Ini Tujuannya
Teguh Pastikan ASN Netral di Pilgub Jakarta

Sebagai informasi yang diketahui dari akun Instagram @grebe.official pada Kamis, 18 April 2024 ini bahwa ASN yang berhak mendapatkan satu unit apartemen adalah mereka yang menjabat sebagai eselon I di kementerian/lembaga.

"Setiap pegawai ASN akan mendapatkan satu unit hunian apartemen, prinsipnya itu. Bahwa di tahap awal sebagian akan sharing, itu adalah bagian dari kebijakan tambahan," kata Anas dalam konferensi pers di Kementerian Kominfo dikutip VIVA.co.id pada Kamis, 18 April 2024.

Sebagai informasi ASN yang bakal dipindahkan ke IKN rencananya akan dilakukan pada September 2024 dengan total ASN mencapai 11.916 orang yang akan berasal dari 38 Kementerian dan Lembaga.

Namun perlu digaris bawahi, pada tahap awal ASN yang nantinya akan pindah harus melakukan prosesi sharing satu hunian untuk diisi oleh beberapa orang. Dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menyiapkan sebanyak 47 tower hunian ASN dan Hankam, yang terdiri atas 29 tower untuk ASN dan 18 untuk TNI/Polri.

Dari jumlah itu, ada 12 tower rumah susun yang selesai Juni 2024 mendatang. Sisanya baru akan diselesaikan secara keseluruhan pada Desember 2024.

Anas lebih lanjut memaparkan, bahwa pemerintah akan menyiapkan tunjangan khusus bagi pegawai ASN yang dipindahkan pada tahap awal, yakni tunjangan pionir. Soal detail tunjangannya nanti akan dibahas dalam rapat terbatas.

"Tunjangannya seperti apa, ini dalam waktu dekat akan dibahas di Ratas," katanya lebih lanjut.

Reaksi Warganet

Sontak saja kabar tersebut langsung berhasi menyita perhatian warganet di media sosial.

"D kira enak tinggal d ikn wkkwkw Mash perlu 10-15thn Bru Layak huni. Jd jgn pd iri terhadap fasilitas yg bakal d berikan," kata lainnya.

"Kirain semua ASN yg pindah ke IKN yg dapet taunya cuma untuk para ess 1...ya iyalah sekelas mereka dikasih apartemen, gak mungkin jg kan sekelas esselon 1 ngekos...lagian harusnya yg difasilitasi itu pegawai kelas menengah dan menengah ke bawah...klo esselon 1 mah beli 1 unit apartemen di jakarta jg gampang ," tulis lainnya.

"Satu unit apartment tuh maksudnya satu gedung gitu apa gmn?" terang lainnya.

"Kalo pengangguran ikut pindah ikn dapet kagak min ??" tulis lainnya.

"Beban rakyat deui wae duhh," tulis lainnya.

"katanya biar ga jawasentris tapi kok pegawai nya impor dari pulau sebelah?" tulis lainnya.

Peneliti Perludem, Iqbal (tengah)

Perludem Temukan 3 Ribu Lebih Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024

Peneliti Perludem, Iqbal, mengingatkan adanya ancaman terhadap legitimasi hasil Pilkada 2024 akibat kesalahan para pejabat negara sendiri.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024