Innalillahi, Personel Polda Banten Gugur Usai Jaga Jalur Wisata Anyer
- VIVA.co.id/Yandi Deslatama (Serang)
Banten – Padatnya arus mudik, balik dan tempat wisata, membuat satu personel Polda Banten gugur karena kelelahan. Personel Polri itu bernama Ipda Yusmana, seorang Kanit Binmas yang bertugas di Polsek Purwakarta, Polres Cilegon.
Ipda Yusmana menghembuskan napas terakhirnya pada Minggu, 14 April 2024, sekitar pukul 06.00 wib di RS Krakatau Media, Kota Cilegon, Banten.
Kemacetan Menuju Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.
- VIVA.co.id/Yandi Deslatama (Serang)
"Atas nama pimpinan Polda Banten, mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya, terhadap anggota kami, satu orang telah gugur di dalam melaksanakan tugas, dalam rangka pengamanan," ujar Irjen Pol Abdul Karim, Kapolda Banten, di Pelabuhan Merak, Senin, (15/04/2024).
Perwira polisi kelahiran Bandung, 11 April 1974 itu merasakan sesak napas saat melakukan pengamanan di sekitar Pasar Anyer, pada Jumat, 12 April 2024, sekitar pukul 10.00 wib.
Ipda Yusmana kemudian dibawa ke Puskesmas Cilegon untuk mendapat pertolongan pertama. Kemudian dirujuk ke RS Kramatwatu Medika agar mendapatkan perawatan medis lebih intensif.
Ipda Yusmana menghembuskan napas terakhir di RS Krakatau Medika dan dimakamkan pada Minggu siang, 14 April 2024.
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk mendoakan, semoga arwah almarhum dapat diterima di sisi Allah dan husnul khotimah," terangnya.
Selama libur Idul Fitri 2024, Polda Banten bekerja keras mengamankan jalur mudik. Kemudian menjaga arus balik dan objek wisata di saat bersamaan.
Untuk arus mudik dan balik, fokus utama pengamanan ada di Pelabuhan Merak. Sedangkan arus wisata, berada di sepanjang jalur Pantai Anyer hingga Carita.
"Kami jajaran Polda Banten melaksanakan pengamanan dalam operasi ketupat, fokus kami ada dua, tempat wisata dan arus balik, mudik," jelasnya.
Â
Farhat Abbas Sebut Alvin Lim Meninggal Karena Melihat Podcast Denny Sumargo Bahas Uang Donasi Agus Dialihkan Ke...
Pernyataan mengejutkan kembali muncul dari pengacara kontroversial Farhat Abbas. Kali ini, ia mengklaim bahwa kematian pengacara Alvin Lim berkaitan dengan uang donasi.
