Hindari Jalur Puncak, Ada Pemberlakuan Oneway Lebih Lama 2 Kali Sehari dan Titik Gage Ditambah
- VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)
Bogor – Masyarakat yang mudik melintasi atau berwisata ke wilayah Puncak, Bogor, Jawa Barat diimbau sebaiknya mencari jalur alternatif. Sebab, Kepolisian Lalu Lintas Resor Bogor sudah memberlakukan oneway lebih lama dari biasanya.
Selain oneway, polisi juga akan menambah titik penyekatan ganjil genap atau gage.
Kebijakan oneway lebih lama dari biasanya. Oneway dimulai sejak pukul 07.00 WIB sampai dengan 11.30 WIB dibuka bagi kendaraan mengarah ke Puncak. Lalu, pukul 11.30 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB menuju arah Jakarta. Kemudian, pukul 19.30 arus kembali dua arah.
"Kami laporkan Jumat 12 April 2024 malam ini sudah dinormalkan dua arah sejak telah diberikan fasilitas oneway bagi masyarakat," kata Wadir Lantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi, Jumat, 12 April 2024.
Edwin menyampaikan, penerapan oneway lebih lama karena volume kendaraan dari kedua arah meningkat. Meningkatnya kendaraan itu disebabkan banyak masyarakat yang mudik ke sekitaran Cianjur dan Sukabumi. Selain itu, banyak kendaraan menuju arah Jakarta melalui wisata Puncak.
"Pengaturan esok hari banyak pengaturan bagi masyarakat ke arah Puncak. Dan, kita berikan fasilitas oneway bagi masyarakat yang berwisata, namun juga masyarakat yang akan kembali ke daerah Jabodetabek," ujarnya.
Lebib lanjut, Edwin menuturkan oneway diterapkan lebih lama karena volume arus kendaraan meningkat dari libur biasanya. Kepolisian memantau arus puncak hingga perbatasan Cianjur.
"Masyakat berduyun-duyun melintas ke melalui puncak, dan ini pertemuan antara masyarakat yang akan kembali dari wisata puncak dengan masyarakat yang akan kembali ke wilayah Jakarta, yang tadinya mudik sekitaran Cianjur dan Sukabumi," jelasnya.
Edwin menambahkan selain menerapkan oneway, polisi akan menambah titik untuk penyekatan menerapkan ganjil genap di simpang Ciawi. Kata dia, tujuannya untuk membatasi kapasitas masyarakat yang akan berwisata di kawasan Puncak.
"Perlu dipahami bahwa kawasan Puncak memiliki kapasitas jalan dari dulu sampai sekarang masih sama sehingga kita perlu mengatur jumlah kendaraan yang akan menuju wisata puncak," ujarnya.
Menurut dia, dari data untuk Jumat hari ini ada sekitar 40 ribu kendaraan yang naik ke kawasan Puncak. Begitu juga ada 40 ribu kendaraan yang turun.
"Dan anggota kami terus memantau di lapangan untuk mengantisipasi kendaraan yang akan kembali ke Jakarta malam hari," jelasnya.
Edwin memprediksi volume kendaraan terus meningkat di esok Sabtu hari hingga Senin. Kata dia, Oneway bakal diberlakukan lebih lama dari biasanya yakni dua kali dalam sehari.
"Kita tetap antisipasi, kita akan berlakukan oneway ke arah atas dan oneway ke arah bawah. Dua kali pemberian fasilitas oneway, ke arah atas sekali ke bawah sekali," lanjut Edwin.
"Tadi kita terapkan oneway pukul 07.00 pagi sampai pukul 11.30, kemudian kita memberikan oneway 11.30 sampai malam ini ke aeah bawah," jelasnya.