Kapolri Berangkatkan 58 Ribu Pemudik Gratis ke 17 Kabupaten/Kota
- VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)
Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberangkatkan 58 ribu pemudik gratis, yang tergabung dalam Mudik Gratis Polri Presisi Tahun 2024 di lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat.
Jenderal Sigit sebelumnya bahkan menyempatkan untuk mengecek kesiapan bus yang hendak berangkat, dan tenda medis untuk pengecekan kesehatan para pemudik.
Kemudian, Jenderal Sigit dengan didampingi para pejabat yang hadir pun mengangkat bendera pemberangkatan, sebagai seremoni pelepasan peserta mudik yang berangkat ke kampung halamannya hari ini.
Ilustrasi mudik gratis.
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan mengatakan, program mudik gratis dari Polri tahun ini diikuti oleh 58.35 orang, 1.167 armada bus, dengan jumlah wilayah tujuan mencapai 17 kabupaten/kota.
"Selain di Jakarta, pelaksanaan mudik gratis ini juga dilaksanakan di 19 polda jajaran, dengan jumlah pemudik 58.350 orang dan jumlah angkutan 1.167 bis," kata Aan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 April 2024.
Dia mengatakan, terdapat lonjakan masif jumlah pemudik di Lebaran 2024 dibandingkan tahun lalu. Karenanya, Aan berharap program mudik gratis ini mampu mengurangi lonjakan jumlah kendaraan pemudik tahun ini.
Para peserta mudik gratis diketahui berasal dari 19 provinsi, mulai dari Aceh hingga Nusa Tenggara Barat. Sementara 17 kabupaten/kota tujuan antara lain berada di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Yogyakarta.
Kapolda Bali Irjen. Pol. Ida Bagus Kd Putra Narendra melepas mudik gratis dari terminal Ubung, Denpasar, Jumat, 5 April 2024
- VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)
"Kemudian, tujuan mudik ada ke 4 provinsi, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur, yang nantinya akan tersebar di 17 kota Tujuan Mudik Gratis Polri Presisi tahun 2024 ini," ujarnya.
Diketahui, seremoni pelepasan peserta mudik gratis tersebut juga turut dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Wakapolri Komjen Agus Andrianto, Kakorlantas Irjen Aan Suhanan, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono, dan para pejabat lainnya.
