6 Kendaraan Tempur Buatan Indonesia yang Memiliki Spesifikasi Khusus dan Canggih

Anoa 6 x 6
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – PT. Pindad meluncurkan kendaraan taktis bernama Maung, yang sekarang telah mencapai generasi ketiga. Peluncuran Maung yang ketiga ini diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 18 Januari 2023 lalu.

Maung adalah sebuah kendaraan militer yang dipergunakan oleh satuan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menghadapi berbagai kondisi medan.

Selain Maung, Pindad terkenal sebagai produsen berbagai kendaraan tempur dan senjata yang siap digunakan oleh TNI. Beberapa kendaraan tempur dengan spesifikasi khusus juga telah diproduksi oleh Pindad.

Panser APS-3 Anoa produksi PT Pindad

Photo :
  • wikipedia.org

Perlu dicatat bahwa Pindad adalah salah satu anggota dari Holding BUMN dalam Industri Pertahanan. Perusahaan ini telah ada sejak tahun 1808 dengan nama Constructie Winkel, dan kemudian ditetapkan sebagai BUMN pada tahun 1983.

Bidang usaha PT Pindad mencakup manufaktur, jasa dan perdagangan produk pertahanan keamanan, serta produk industrial. Perusahaan ini mulai merambah ke pengembangan teknologi kendaraan bermotor pada 1993.

Penelitian dan pengembangan terus dilakukan oleh Pindad demi meningkatkan kapasitas bisnis dan teknologi. Kendaraan Taktis Maung menjadi salah satu produk mereka yang paling umum dan terkenal. Sementara itu, ada pula produk terbaru berupa Harimau Medium Tank. Melansir laman pindad.com, berikut macam-macam kendaraan taktis yang diproduksi.

1. Anoa

141.605 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan Natal dan Tahun Baru

Panser APS-3 Anoa produksi PT Pindad

Photo :
  • wikipedia.org

Anoa dibagi menjadi beberapa tipe, yakni Mortar, Command, Amphibious, Ambulance, Recovery, Armoured Personnel Carrier (APC), dan Logistics. Seluruh tipe tersebut memiliki sistem penggerak 6x6.

Profil Enzo Allie, Perwira TNI Keturunan Prancis Kini Jadi Lulusan Terbaik Kopassus

Tipe Mortar dan Command memiliki kecepatan maksimum 80 kilometer per jam dengan daya 600 dan 320 horsepower. Kendaraan tempur ini dilengkapi dengan rak amunisi serta kapasitas 6 penumpang untuk Mortar dan 7 penumpang untuk Command.

Anoa Amphibious cukup unik. Seperti namanya, kendaraan ini bisa bermanuver dengan baik di darat maupun air. Kecepatan maksimumnya 10 kilometer per jam dengan kapasitas tangki bahan bakar yang ditingkatkan menjadi 260 liter.

Waduh, Ternyata Enzo Allie Hampir Dipecat dari TNI oleh Menhan

Sebanyak 10 personel bisa menjelajah sejauh 600 kilometer dengan Amphibious. Kendaraan bertenaga 320 horsepower ini dilengkapi senapan mesin kaliber 7,62 milimeter, water propeller, swimming drive system, serta sistem hidrolik.

Sementara itu, Anoa tipe Ambulance dan Recovery difungsikan untuk aktivitas pemulihan personel maupun kendaraan. Ambulance digunakan oleh maksimum 7 petugas kesehatan dengan segala perlengkapan medis seperti oksigen dan alat pacu jantung.

Untuk Anoa Recovery, kendaraan ini dilengkapi boom crane dengan beban maksimum 6 ton, winch dengan beban maksimum 15 ton, dan jack stand hidrolis. Kapasitas maksimum untuk personelnya sendiri adalah 5 orang.

Terakhir, ada APC dan Logistics yang unggul pada daya angkut, mobilitas, dan proteksinya. Anoa APC memiliki rasio daya berat 25 horsepower per ton dan kapasitas 12 orang personel. Kecepatan maksimumnya ada di 80 kilometer per jam dengan daya jelajah 600 kilometer.

Sedangkan itu, Anoa Logistics berfokus pada pengangkutan bahan bakar, amunisi, serta logistik lainnya. Personel Logistics juga harus memastikan jalur logistik aman saat pertempuran.

2. Komodo

Kendaraan tempur Komodo 4×4 buatan PT Pindad milik Artileri Pertahanan Udara TNI Angkatan Darat dipamerkan di Kota Batu, Jawa Timur, Minggu 18 November 2018.

Photo :
  • VIVA/Ridho Permana

Komodo hanya memiliki 2 tipe yakni Komodo Missile Launcher dan Komodo Recon yang sama-sama memiliki sistem penggerak 4x4.

Komodo Missile Launcher membawa rudal Mistral pada bagian belakang kendaraan. Rudal tersebut sewaktu-waktu bisa diluncurkan. Dengan kapasitas personel 4 orang, tipe ini menggunakan transmisi manual yang diperuntukkan bagi TNI-AD untuk pertahanan udara.

Komodo Recon dirancang untuk misi pengintaian dengan gerakan yang cepat dan tepat. Mesin diesel 215 horsepower dan turbocharger intercooler membuat kendaraan ini mampu mencapai kecepatan maksimum 80 kilometer per jam dengan daya jelajah 450 kilometer.

Recon bisa menampung 4 personel yang dapat terhubung dengan pasukan lain lewat VHF, HF, serta intercom yang terpasang. Recon pun dilengkapi GPS dan thermal vision untuk membantu mobilisasi malam hari.

3. Badak

Ilustrasi tank buatan PT Pindad

Photo :
  • VIVA/Mega Dwi

Badak merupakan nama lain dari Panser 6x6 Kanon. Kendaraan ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan Satuan Kavaleri TNI. Badak dilengkapi dengan two-man turret kaliber 90 milimeter serta senapan mesin kaliber 7,62 milimeter yang dapat dioperasikan oleh 3 personel.

Mesin diesel 340 horsepower yang dilengkapi turbocharger intercooler mampu membawa Badak pada kecepatan maksimum 80 kilometer per jam dengan daya jelajah 600 kilometer.

4. Water Cannon

Water Cannon merupakan kendaraan taktis yang dilengkapi oleh alat penyemprot air atau cairan lain dengan tujuan meredam huru-hara. Jarak tembakannya bisa mencapai 50 meter.

Pindad menjalin kerja sama dengan BPPT, Puslitbang Polri, dan PT Astanita dalam pembuatan kendaraan berkapasitas 4 personel ini. Kecepatan maksimum Water Cannon mencapai 80 kilometer per jam.

5. Harimau Medium Tank

Harimau Medium Tank buatan PT Pindad yang telah dipesan Filipina.

Photo :
  • PT Pindad

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Harimau Medium Tank menjadi kendaraan tempur terbaru dari Pindad yang didukung oleh Kementerian Pertahanan. Kendaraan ini dibuat sesuai dengan kebutuhan personel TNI dalam operasinya di daerah tropis.

Harimau Medium Tank lengkap dengan two-man turret kaliber 105 milimeter serta senapan mesin kaliber 7,62 milimeter untuk daya gempur maksimum. Sedangkan untuk kapasitas penumpangnya, Harimau Medium Tank bisa diisi oleh 3 orang kru.

6. Kendaraan Taktis Maung

Maung, kendaraan taktis dari PT Pindad Persero

Photo :
  • Twitter PT Pindad Persero

Kendaraan Taktis Maung 4x4 mendukung operasi pertempuran jarak dekat dan jelajah di segala medan. Kecepatan amannya sekitar 120 kilometer per jam, transmisi manual 6 speed, serta mampu menjangkau jarak tempuh hingga 800 kilometer.

Maung bermanuver gesit dan handal dengan bracket senjata 7,62 milimeter, konsol senjata SS2-V4, GPS untuk navigasi, tracker, serta sejumlah perlengkapan lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya