Panglima TNI Sebut Presiden Beri Arahan Ganti Rugi Rumah Warga yang Terdampak Ledakan

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

Jakarta - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo telah memberi arahan untuk menyelesaikan kasus ledakan yang menyebabkan kebakaran di Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Dusun Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu, 30 Maret 2024 malam.

386 Rumah Subsidi Seharga Rp 166 Juta Dibangun di Kendal, Intip Spesifikasi dan Cicilannya

"(Sudah), agar segera diselesaikan, alhamdulillah yang terdamapak segera diselesaikan. Dari Pj Gubernur (Jawa Barat) sudah siap untuk membantu bila ada kerugian-kerugian kerusakan di rumah masyarakat," kata Agus kepada wartawan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 31 Maret 2024.

Agus mengatakan, bahwa saat ini pihaknya akan mendata masyarakat di sekitar pemukiman. Bila ada rumah masyarakat yang mengalami kerusakan akan segera diganti.

Bangun Rumah MBR, Pengembang Ungkap Keuntungan Pakai Lahan Hasil Lelang Bank Tanah

"Tentu nanti kita akan data akan sisi oleh aparat teritorial, sekarang sedang bekerja nanti apabila ada kerusakan di rumah masyarakat akan kita ganti," katanya.

Di sisi lain, Agus menjelaskan amunisi-amunisi yang sudah kedaluwarsa di Gudmurah berasal dari sisa-sisa latihan atau temuan. Jangka waktu kadaluarsa adalah 10 tahun. Namun diakui Panglima, bahwa munisi yang kadaluarsa tersebut sensitif. Maka SOP penyimpanannya adalah di dalam tanah.

Intip Perumahan Sustainable Bagi MBR yang Jadi Percontohan Nasional

"Dan secara sistematis sebenarnya munisi-munisi tersebut akan diledakkan, di disposal (dibuang) namanya di Pameungpeuk (Kabupaten Garut, Jawa Barat). Tentunya melalui sistematis pemeriksaan dan sebagainya," kata dia.

Kemudian, Agus juga menyebut pihaknya sudah mengecek seluruh permukiman di sekitar Gudmurah. Ia meminta kepada masyarakat agar melaporkan ke pihak berwenang jika menemukan serpihan-serpihan amunisi.

"Alhamdulillah pukul 03.45 WIB dini hari, api sudah bisa dipadamkan kemudian langkah-langkah yang dilakukan pasca ledakan Paldam Jaya dibantu oleh satuan Jihandak dan POM untuk melaksanakan penyisiran dan pembersihan di lokasi ledakan. Kemudian, satuan teritorial sudah mendata dan mengecek pemukiman di sekitar ledakan. Diharapkan apabila masyarakat menemukan serpihan atau kelongsong agar dilaporkan ke aparat," jelasnya.

Rumah contoh bagi MBR di Kendal.

Terapkan Konsep Green Building, Rumah Subsidi di Kendal Dibangun Pakai Limbah Semen

Manager PT Asatu Realty Asri, Sangkan Wisesa mengatakan, rumah subsidi berkonsep green building yang mereka bangun itu telah dijadikan percontohan nasional.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025