Polisi Gagalkan Perang Sarung di Brebes, 16 Bocah Diamankan

Polisi amankan 16 bocah yang hendak perang sarung di Brebes
Sumber :
  • Tri Handoko

Brebes – Jajaran Polsek Larangan, di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, berhasil mengamankan 16 bocah berusia belasan tahun, yang hendak melakukan aksi perang sarung, Rabu (20/03/2024) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB.

Usman Hamid: Banyak Anggota Polisi Resah, Dipaksa Buat Memenangkan Kandidat Tertentu di Pilkada

"Belasan bocah remaja ini, diamankan di Jalan Dusun Sembung, Desa Pamulihan Kecamatan Larangan, setelah polisi mendapatkan laporan masyarakat yang resah yang tengah bergerombol," ujar Kanit Reskrim Polsek Larangan, Aiptu Heri Sukamto.

Menurut Heri, sejumlah petugas yang saat itu lagi berpatroli langsung meluncur ke lokasi dan mengamankan para remaja tersebut.

Hari Guru, Pemprov Jateng Sudah Angkat 8.909 Guru Tidak Tetap Jadi PPPK

Polisi amankan 16 bocah yang hendak perang sarung di Brebes

Photo :
  • Tri Handoko

"Dari laporan warga dan hasil pemeriksaan dari para remaja tersebut, diketahui mereka berkumpul dan merencanakan akan perang sarung," ungkap Heri.

Rohidin Mersyah Nyamar Pakai Rompi Polantas saat Diamankan, KPK Sebut agar Tak Jadi Sasaran Simpatisan

Beruntung, warga dan kepala desa yang mengetahui itu cepat melapor ke polisi, sehingga aksi perang sarung itu bisa digagalkan.

"Para remaja kami beri pembinaan. Termasuk orang tua mereka juga kami undang agar menjaga anaknya untuk tidak berbuat hal negatif," ujar Heri.

Selain mengamankan belasan remaja itu, lanjut dia, pihaknya juga mengamankan 7 sarung.

"Kami juga mengamankan 7 sarung dari para remaja ini," jelas Heri.

Lebih lanjut dia mengimbau, warga yang mempunyai anak remaja, untuk lebih meningkatkan pengawasan. Sehingga, anak-anaknya bisa menghindari tindakan yang cenderung negatif.

"Apalagi saat ini dalam bulan suci Ramadhan. Kami berharap waktu senggang para remaja lebih dimanfaatkan untuk aktivitas yang positif, seperti kegiatan keagamaan," pungkasnya. (Tri Handoko/Brebes)


 

Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar.

Kronologi Polisi Tembak Pelajar hingga Tewas di Semarang

Seorang pelajar asal SMKN 4 Semarang meninggal dunia karena mengalami luka tembak di bagian pinggul pada Minggu, 24 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024