Pria di Bangkalan Gerebek Istrinya Ngamar Bareng Selingkuhan di Hotel: Habis Kesabaran!
- tvOne/Farik Dimas
Bangkalan - Seorang pria di Bangkalan, Madura, menggerebek istrinya sedang berduaan di kamar hotel bersama pria selingkuhannya. Aksi penggerebekan itu direkam sendiri suaminya yang bernama Rikza Firman Santoso.
Dalam video berdurasi 50 detik, Rikza memergoki istrinya berinisial AW (26) sedang berduaan dengan pria selingkuhannya berinisial AD (20) di kamar salah satu hotel di Surabaya.
Pada saat pengerebekan berlangsung keduanya diketahui, masih menggunakan seragam kantor PDAM.
Saat dipergoki suaminya, AW sedang memperbaiki bajunya yang lusuh, sedangkan pria selingkuhannya AD menghindar dari rekaman kamera dengan berjalan ke arah kamar mandi sambil memperbaiki resleting celananya.
Kedua pasangan mesum itu diketahui merupakan staf di kantor PDAM Bangkalan. AW merupakan istri dari Rikza Firman Santoso. Sementara AW adalah pegawai honorer di PDAM Bangkalan dan sudah berkeluarga.
Rikza mengungkap kasus perselingkuhan berawal dari gerak-gerik istrinya yang berbeda dari sebelumnya. Ia semakin menaruh curiga ketika beredar rumor bahwa AW telah menjalin perselingkuhan dengan AD.
"Kami mulai curiga sejak September 2023. Istri saya beberapa menolak saat diajak berhubungan suami istri. Di situlah kami tambah curiga karena kelakuannya berubah," kata Rikza, suami AW, kepada awak media, Kamis, 14 Maret 2024
Atas dasar itu, Rizka kemudian menyelidiki kasus perselingkuhan istrinya itu. Secara diam-diam, Ia mengikuti sang istri saat berangkat kerja ke kantor.
Selang beberapa jam kemudian, sang istrinya keluar kantor dan berduaan dengan AD. Namun siapa sangka, keduanya ternyata pergi menuju arah Surabaya dan masuk ke sebuah hotel.
"Kami kemudian langsung menghubungi petugas kepolisian terdekat bersama petugas pihak manajemen hotel, untuk membuka kamar tersebut. Dengan minta bantuan kepada polisi terdekat dan pihak manajemen kedua berada di dalam kamar," ujarnya
Ia mengatakan, perselingkuhan ini pun sudah dilaporkan ke pihak kepolisian, atas perkara laporan perzinahan. Selain itu, kasus ini juga sudah diadukan Direktur PDAM Bangkalan selaku pimpinan kedua pasangan selingkuh tersebut.
"Selaku suami, saya sudah kehilangan kesabaran terhadap tingkah istri maupun teman rekan kerjanya, ini sudah kedua kalinya berduaan di dalam kamar hotel," ungkapnya
Bakhtiar Pradinata, kuasa hukum Rikza, mengatakan atas kejadian ini diharapkan ada tindakan dan sanksi tegas terhadap AW dan AD dari Direktur PDAM maupun PJ. Bupati Bangkalan selaku pimpinan keduanya.
Menurut Baktiar, penggerebekan itu pernah dilakukan terjadi pada 17 Februari 2024 lalu. Rikza juga membuntuti AW bersama AD dari tempat kerjanya hingga ke Surabaya, di hotel yang sama.
Namun ketika hendak melakukan penggerebekan, kedua pasangan selingkuh itu sudah pergi meninggalkan kamar.
"Istri saya bekerja sebagai staf layanan di PDAM Bangkalan, satu ruangan dengan pria itu. Saat di kamar hotel, ia (AW) pakai seragam batik PDAM dan pria itu pakai kaos dan jaket," papar Rikza
Sementara Direktur PDAM Bangkalan saat dikonfirmasi menyatakan bahwa mereka tengah dilakukan proses pemeriksaan terhadap AW dan AD oleh bagian satuan pengawas internal.
Saat ini kasus perselingkuhan Selain telah ditangani oleh pihak PDAM. Kasus perzinahan juga telah ditangani oleh aparat kepolisian Bangkalan.
Laporan: Farik Dimas/tvOne Bangkalan