Rumah Dinas di IKN Sudah Jadi, Menteri Basuki Bakal Pindah Juli 2024
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan rumah dinasnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah jadi. Dia pun siap pindah ke rumah dinas barunya itu pada pertengahan 2024.
"Rumah saya sudah jadi. Insya Allah Juli (pindah ke rumah dinas di IKN)," kata Basuki kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024.
Basuki dalam kesempatan itu membantah bahwa rumah menteri di IKN dilengkapi dengan fasilitas mewah. Dia menyebutkan, fasilitas rumah menteri di IKN sama seperti rumah lainnya yaitu dilengkapi kamar tidur hingga ruang rapat. "Enggak (enggak mewah). Ya (fasilitasnya) biasa, kamar tidur, dapur, ruang tamu, ruang rapat," ujarnya.
Tak hanya itu, Basuki pun menegaskan rumah menteri di IKN memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan rumah dinas di Widya Chandra, Jakarta Selatan. Adapun rumah dinas menteri di IKN, kata dia, dibangun dengan konsep compact city. "Lebih kecil dari ukuran di Widya Chandra," ujar Basuki.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku sempat kena protes Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan soal ukuran rumah menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal itu disampaikan Basuki merespons isu bahwa rumah menteri di IKN mewah. Basuki mengatakan, rumah menteri di IKN tidak lebih luas dari rumah dinas di Widya Chandra, Jakarta Selatan.
"Kalau buat saya jadi lebih kecil, karena saya nempatin ya (rumah dinas Widya Chandra). Lebih kecil dari ukuran di Widya Chandra, bahkan Pak Luhut bilang, 'lho ini kok kecil, mestinya bisa dibesarkan'," ucap Basuki menirukan perkataan Luhut di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024.