Terpopuler: 1 Ramadhan 1445 Hijriah Versi Muhammadiyah, NU hingga PDIP Disarankan Oposisi

Pemantauan hilal.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Sejumlah artikel masuk deretan terpopuler di Kanal News VIVA sepanjang Jumat kemarin, 8 Maret 2024. Salah satunya terkait penetapan 1 Ramadhan 1445 H versi Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah.

Deddy Sitorus PDIP Yakin Presiden Prabowo Tak Lakukan Pembredelan: Beliau Seorang Pecinta Seni

Selain itu, ada artikel terkait pembunuhan sadis terhadap Indriana Dewi yang diotaki caleg DPR Partai Garuda Devara Putri. Lalu, ada dua artikel dari isu dunia terkait pria India masuk ilegal ke Rusia dan 3 negara Afrika Barat resmi gabungkan kekuatan militer.

Kemudian, dari isu politik terkait artikel elite Nasdem yang sarankan PDIP agar tetap oposisi sehingga berada di barisan wong cilik

Pramono Anung Cerita Gus Dur-Megawati Aslinya Tak Akur, Rujuk Gara-gara Nasi Goreng

Berikut 5 artikel yang dirangkum dalam Round Up:

1 Ramadhan 1445 Hijriah Versi Muhammadiyah, NU dan Pemerintah

Pra MLB NU Usulkan Daftar Calon Ketum PBNU, Tak Ada Nama Gus Yahya

Pemantauan Hilal

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Pengurus Pusat Muhammadiyah sudah menetapkan awal Ramadhan 1445 Hijriah bertepatan 11 Maret 2024. Selain Muhammadiyah, sebagian jemaah tarekat seperti Taraket Naqsabandiyah juga akan memulai ibadah puasa Ramadhan lebih awal yakni pada 10 Maret 2024.

Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti menuturkan, keputusan penetapan tersebut dilakukan dengan menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal Hakiki. Metode itu dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. Baca selengkapnya di sini.

2. Pembunuhan Sadis Cinta Segitiga yang Diotaki Caleg DPR, Devara Merengek Minta Indriana Dibunuh

Polda Jabar mengelar rekonatruksi Pembunuhan Indriana, Kamis 7 Maret 2024. Muhammad AR/VIVA

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)

Direskrimum Polda Jawa Barat menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap Indriana Dewi Eka Saputri (24) dengan lokasi di Bukit Pelangi, Kabupaten Bogor Jawa Barat. Dalam rekonstruksi, para tersangka dihadirkan yakni Muhammad Reza, Didot Alfiansyah. Lalu, kekasih Didot yaitu Devara Putri yang juga caleg DPR RI Partai Garuda.

Dalam kasus ini, ditemukan fakta baru terkait pembunuhan terhadap Indriani. Baca selengkapnya di sini.

3. 7 Pria India Masuk Ilegal ke Rusia, Malah Dipaksa Ikut ke Perang Lawan Ukraina

7 pria India yang dipaksa ikut perang Rusia

Photo :
  • X

Sejumlah pria dari India utara yang mengaku ditipu untuk berperang membantu Rusia melapor kepada pemerintah mereka. 7 pria India itu masuk ilegal ke Rusia dan malah dipaksa berperang melawan Ukraina.

Mereka meminta pemerintah Indiaagar bantu menjamin pembebasannya. Dari video yang beredar, tujuh pria itu terlihat berdiri di sebuah ruangan kumuh dan mengenakan seragam militer berwarna hijau yang mirip dengan tentara di militer Rusia. Baca selengkapnya di sini.

4. Depak Bantuan Eropa, 3 Negara Afrika Barat Ini Resmi Gabungkan Kekuatan Militer

Mali, Niger dan Burkina Faso

Photo :
  • X

Pasukan keamanan gabungan yang diumumkan junta yang berkuasa di tiga negara Afrika Barat yakni Mali, Niger dan Burkina Faso menyatakan akan bentuk kekuatan gabungan militer. Tujuan pembentukan gabungan militer itu untuk mencapai tujuan pertahanan dan keamanan negara-negara tersebut.

Pengumuman tiga negara tersebut disampaikan belum lama ini pasca pertemuan resmi pertama kepala staf militer tiga negara tersebut berlangsung di Niamey. Baca selengkapnya di sini.

5. Sarankan PDIP Oposisi, Elite Nasdem: Menang Seperti Kura-kura, Kalah jadi Wong Cilik

Ilustrasi simbol bendera PDIP saat Peringatan puncak Bulan Bung Karno 2023 di GBK

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Elite Nasdem yaitu Ketua DPP Irma Suryani Chaniago menyarankan PDIP sebaiknya mengambil sikap jadi oposisi di luar pemerintahan pasca Pemilu 2024. Dia menyindir jika berada dalam pemerintahan, PDIP hanya akan diam seperti kura-kura.

Kata Irma, beda jika PDIP jadi oposisi maka akan berada di barisan wong cilik. Baca selengkapnya di sini.

 

 

 

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra, Muhammad Rofiqi

Soal Polemik PPN 12 Persen, Gerindra Nilai PDIP Lupa Ingatan

Partai Gerindra heran dengan sikap politik para politisi PDIP yang belakangan ini getol mengkritik pemerintahan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024