Bhiksu Indonesia Ini Terpilih Pimpin Dewan Sangha Buddhis Dunia

Mahanayaka Chaokun Prajnavira Mahasthavira lebih dikenal sebagai Suhu Hui Siong
Sumber :
  • Kementerian Agama Republik Indonesia

VIVA – Pada General Conference WBSC ke-11, Suhu Hui Siong dipilih sebagai President World Buddhist Sangha Council (WBSC). Supriyadi, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha, menyampaikan ucapan selamat.

Strategi BTN Cetak SDM hingga Pemimpin Berkualitas

“Kami secara pribadi dan institusi Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama Republik Indonesia mengucapkan selamat, semoga menjadi kebanggaan dan spirit bagi umat Buddha Indonesia untuk meningkatkan kualitas diri dan peran aktifnya,” ucapnya pada Kamis 7 Maret 2024 di Jakarta.

Bhiksu Indonesia Ini Terpilih Pimpin Dewan Sangha Buddhis Dunia

Photo :
  • Kementerian Agama Republik Indonesia
Dear Gen Z, Ini Pentingnya Pelajari Profil Calon Pemimpin Sebelum Nyoblos Pilkada 27 November 2024

Dilansir dari Kementerian Agama Republik Indonesia pada Sabtu, 9 Maret 2024, Mahanayaka Chaokun Prajnavira Mahasthavira lebih dikenal sebagai Suhu Hui Siong. Dia terpilih secara aklamasi sebagai President World Buddhist Sangha Council (WBSC) pada General Conference WBSC ke-11, di Auckland, New Zealand, 2 Maret hingga 6 Maret 2024.

"Pemulihan Lingkungan Hidup untuk Hidup Berdampingan Secara Harmonis, Berintegrasi ke Era Digital Modern, Berkomitmen Melindungi Bumi dan Memurnikan Pikiran" adalah tema konferensi WBSC ke-11. Sidang konferensi diadakan di Grand Millenium Hotel, Auckland dan seremonial pembukaan diadakan di Quan An Monastery, Auckland.

Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak, MUI Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Hukumnya Wajib

Supriyadi berharap konferensi ini akan meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sangha untuk mensosialisasikan dan membina umat untuk memelihara lingkungan dan memperbaiki alam. 

Selain itu, konferensi ini juga diharapkan dapat meningkatkan keikutsertaan sangha dalam pemeliharaan alam, menciptakan hubungan yang lebih harmonis antara manusia dan alam, meningkatkan kerjasama dengan pemerintah setempat dalam upaya memperbaiki alam dan melakukan tindakan bersama untuk membangun komunitas yang ramah lingkungan dan ramah lingkungan.

497 orang hadir di konferensi WBSC ke-11, yang terdiri dari 28 negara, 239 bhikkhu/bhiksu, 115 bhikkhuni/bhiksuni, dan 153 peninjau.

Anggota Dewan Sangha Buddhis Dunia (World Buddhist Sangha Councilatau WBSC) adalah Sangha-sangha dari seluruh dunia. Tujuan organisasi non-pemerintah (LSM) ini adalah untuk mendorong pertukaran komunitas agama dan wihara Buddhis dari berbagai tradisi di seluruh dunia serta membantu melaksanakan kegiatan transmisi agama Buddha.

Organisasi ini pertama kali didirikan di Kolombo, Sri Lanka, pada Mei 1966. Kantor pusat WBSC telah pindah ke Taipei, Taiwan, setelah Pai Sheng Mahasthavia terpilih sebagai presiden WBSC pada tahun 1981.

Bhiksu Indonesia Ini Terpilih Pimpin Dewan Sangha Buddhis Dunia

Photo :
  • Kementerian Agama Republik Indonesia

Daftar Bhikkhu/Bhiksu Indonesia yang berperan penting dalam organisasi sangha dunia:

1. YM. Chaokun Prajnavira Mahasthavira (Suhu Hui Siong) sebagai President World Buddhist Sangha Council (WBSC)

2. YM. Sri Paññavaro Mahathera sebagai Vice President WBSC

3. ⁠YM. Dharmasagaro Mahasthavira sebagai Board of the Elder WBSC

4. ⁠YM. Sukhemo Mahathera sebagai Board of the Elder WBSC

5. YM. Jotidhammo Mahathera sebagai member of Dharma Commitee WBSC

6. YM. Dharmawimala Mahasthavira sebagai member of Research Commitee WBSC

6. YM. Jayamedho Thera sebagai Deputy Director of Education

7. YM. Sapta Viriya sebagai member of Dharma Committee

KH Yahya Zainul Ma'arif atau Buya Yahya

5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memilih Pemimpin Menurut Buya Yahya

Buya Yahya menjelaskan ada 5 hal yang harus dipertimbangkan sebelum memilih seorang pemimpin. Sebab, mendapatkan pemimpin yang tepat nantinya akan baik untuk masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024