Jokowi Ngantor di IKN Nusantara Mulai Juli 2024, Nunggu Bandara dan Jalan Tol Selesai Dulu
- Biro Pers Media Istana Kepresidenan
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mulai bekerja di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada bulan Juli 2024. Rencananya, Presiden Jokowi juga akan melaksanakan Upacara Peringatan Hari ke-79 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Presiden, IKN Nusantara pada 17 Agustus 2024.
Selain Jokowi, rencananya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono juga akan berkantor di IKN Nusantara pada pertengahan tahun 2024.
“Pak Basuki Juli. Saya Juli,” kata Jokowi pada Kamis, 29 Februari 2024.
Adapun, Jokowi alasannya berkantor di IKN Nusantara bulan Juli 2024 itu karena ingin menunggu infrastruktur lainnya selesai dulu. “Saya nunggu airport jadi, jalan tol jadi,” ujarnya.
Sedangkan, Jokowi menambahkan untuk pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN akan dilakukan secara bertahap seiring dengan penyiapan fasilitas pendukungnya. Misalnya, kata dia, perumahan yang paling penting termasuk sekolah untuk anak-anak para ASN yang akan pindah ke IKN, serta rumah sakit.
Jokowi menunjukkan progres pembangunan IKN yang on the track
- VIVA.co.id/Jhovanda (Kalimantan Timur)
“Sehingga, semua ini harus mengelola, manajemen seperti ini tidak gampang. Ini yang sedang kita siapkan,” jelas dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meninjau langsung lapangan upacara Istana Presiden di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Kamis, 29 Februari 2024. Peninjauan ini untuk mengecek kesiapan pelaksanaan Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.
Sejauh ini, kata Jokowi, tidak ada masalah terkait pembangunan infrastruktur di IKN. Sehingga, ia memastikan persiapan pelaksanaan upacara hari kemerdekaan pada 17 Agustus 2024 sudah dirancang secara detail.
"Enggak ada masalah. Fisiknya tidak ada masalah sampai hari ini, acara juga sudah dirancang, kapasitas berapa, acaranya apa, sudah sedetail itu sudah di bulan Januari sudah hampir final," kata Jokowi.
