Kata Mahasiswa soal Kinerja Kombes Alfian Atur Lalu Lintas di Yogyakarta
- Istimewa
Yogyakarta – Stabilitas lalu lintas dan kepatuhan masyarakat dalam berkendara di Daerah Istimewa Yogyakarta mendapat sorotan dari kalangan pelajar. Kali ini berbeda, banyak sambutan positif yang diberikan kepada Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Daerah Istimewa Yogyakarta. Khususnya, penataan lalu lintas dan penegakan disiplinitas berkendara.
Pujian itu datang dari Keluarga Mahasiswa Pamekasan Indonesia (KMPI) Yogyakarta, pasalnya beberapa waktu belakangan tingkat pengaturan lalu lintas di beberapa kota DIY terlihat lebih rapih.
Pencapaian ini tidak lepas dari kinerja positif yang ditunjukkan oleh Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurrizal. Selain berhasil meningkatkan pencapaian hasil penilaian dari Ombudsman RI dari tahun 2022 ke tahun 2023, Kombes Alfian juga pernah mendapatkan penghargaan dari Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) atas kinerjanya yang dinilai berhasil.
Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurrizal
- Istimewa
Samsul Arifin selaku Ketua Umum KPMI Yogyakarta mengatakan, kolaborasi antara kinerja jajaran Ditlantas Polda DIY dan masyarakat yang guyub serta disiplinitas humanis yang dijalankan oleh elemen Ditlantas Polda DIY semakin padu.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja Dirlantas Polda DIY karena kami sebagai mahasiswa rantau merasa aman dan setiap waktu mawas diri untuk patuh dengan pandu aturan yang nyaman namun tetap disiplin berlalu-lintas,” katanya, Rabu, 21 Februari 2024.
Setidaknya terdapat lima Polres dan Polresta di bawah Kepolisian Daerah DIY yang meraih penilaian dengan taraf kualitas tinggi dalam kualitas layanan masyarakat yakni Polres Kulon Progo, Polresta Sleman, Polres Bantul, Polres Gunung Kidul, dan Polresta Yogyakarta.
Ilustrasi Polisi lalu lintas (polantas)
- Istimewa
Samsul menuturkan, penghargaan dari Ombudsman kepada Polda DIY sekaligus menegaskan kinerja Dirlantas DIY di bawah pimpinan Kombes Pol Alfian Nurrizal bisa diterima oleh publik. Apalagi selama ini persepsi publik menganggap urusan lalu lintas merupakan potret rumit yang membuat persepsi sebuah kota itu baik atau tidak.
“Dirlantas Polda DIY dan jajarannya mampu mempertahankan kinerja seperti, kepatuhan berkendara menyokong SDM daerah berkembang serta kualitas belajar kami tidak terganggu,” tegasnya.
