Kondisi Terkini Korban Bully di SMA Binus Serpong

Seorang Siswa SMA Binus Serpong Dipukuli hingga Disundut Rokok
Sumber :
  • Twitter

Tangerang – Pihak kepolisian mengatakan bahwa korban perundungan (bullying) di SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan sudah keluar dari rumah sakit pasca menjalani perawatan. Korban kini tengah jalani rawat jalan.

22 Orang Diamankan, Buntut Kericuhan Warga vs Truk di Tangerang

“Saat ini menurut informasi yang diterima, sudah keluar rumah sakit. Kondisi rawat jalan,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi kepada wartawan, Selasa, 20 Februari 2024.

Pernyataan Binus

Photo :
  • Twitter
Kasus Penyiraman Air Keras di Pulogebang, Begini Kondisi Korban

Alvino mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama mencegah perundungan (bullying) agar tak terjadi lagi.

“Kami berharap kita semua meningkatkan pengawasan, maupun melakukan tindakan pencegahan agar tidak terjadi lagi kedepannya, kasus-kasus seperti ini,” jelas Alvino.

Polisi Tangkap 3 Remaja di Cakung Penyiram Air Keras ke Pelajar dan Kejar Penyedia Bahan

Punya geng siswa

Perundungan di Binus School Serpong

Photo :
  • Tangkapan layar

Diberitakan sebelumnya, dugaan peristiwa kekerasan terjadi di sekolah Binus Serpong, Tangerang Selatan. Informasinya, sekolah tersebut memiliki geng siswa yang sudah berlangsung selama 9 generasi.

Kejadian nahas itu dipicu dari sekumpulan siswa yang disebut ‘Geng Tai’ menyebabkan seorang siswa Binus School di BSD, Serpong masuk rumah sakit. Korban diduga dirundung seniornya sebagai syarat untuk bergabung dalam geng.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun, saat ini, keluarga belum berikan keterangan terkait luka yang dialami korban.

Sementara itu pihak Polres Tangerang Selatan mengatakan, luka korban sudah dilakukan tindakan visum imbas kekerasan yang dilakukan oleh pelaku. Hasilnya, korban yang merupakan siswa kelas 10 mengalami luka bakar dan juga memar di beberapa bagian tubuhnya.

“Sebagian tubuhnya ada bagian memar, dan luka bakar akibat terkena suatu benda panas,” kata Kanit PPA Polres Tangsel, Iptu Galih, Senin, 19 Februari 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya