Habib Rizieq Didatangi Polisi dari Polda Metro, Irjen Karyoto Blak-blakan Bilang Begini

Habib Rizieq Shihab di Petamburan jakarta.
Sumber :
  • Foto: VIVA/Muhamad Solihin

JakartaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto buka suara usai pengakuan Habib Rizieq Shihab alias HRS yang disatroni anggota kepolisian dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri. Dalam pengakuannya, HRS menuturkan diminta untuk melakukan cooling system jelang pencoblosan Pemilu 2024.

Masalah Rumah Tangga, Seorang Wanita Mencoba Bunuh Diri dari Balkon Apartemen

Irjen Karyoto ngaku tak mengetahui secara jelas anggota polisi yang mendatangi Habib Rizieq beberapa waktu kemarin. Namun, ia menegaskan jika polisi yang datang meminta untuk melakukan cooling system itu memang sudah benar.

Menurut dia, hal itu memang harus dilakukan oleh semua masyarakat Indonesia.

Dokter hingga Perawat Diperiksa Buntut Bayi 5 Bulan Tewas di IGD dan Ditinggal Orang Tua

"Saya gak tahu pasti. Tapi, kalau bicara cooling system adalah tanggung jawab semua warga masyarakat," kata Karyoto, Jumat 9 Februari 2024.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto di Gedung Rupatama Mabes Polri.

Photo :
  • Viva.co.id/ Yeni Lestari
Tindakan Polisi Ini Tuai Pujian Usai Kira Pengendara Ducati Pakai Knalpot Brong

Dia menuturkan HRS juga diminta untuk memberikan cooling system karena untuk mendukung proses pelaksanaan pemilu berjalan damai. Apalagi pencoblosan pemilu tinggal hitungan hari.

"Cooling itu mendinginkan. Kita ajak pemilu damai, ini kan pesta rakyat. Semua rakyat harus happy," kata Karyoto.

Sebelumnya, HRS meminta kepada seluruh jemaahnya untuk mendukung penuh Polri dan TNI melakukan pemilu yang jujur dan adil. Dia bilang hal itu untuk menciptakan pemilu yang damai.

Menurutnya, ia pribadi sempat ditemui anggota kepolisian beberapa waktu kemarin. Dia menyebut anggota polisi itu berasal dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.

"Beberapa hari yang lalu, saya didatangi oleh empat anggota polisi. Dipimpin oleh seorang Kombes, mereka yang dua berasal dari Mabes Polri, yang dua lagi dari Polda Metro Jaya," kata HRS kepada wartawan, Jumat 9 Februari 2024.

Dia mengakui sejak kasus KM 50, belum ada polisi yang datang ke kediamannya. "Baru kemarin datang lagi. Tentunya sebagai tamu kita hormati. Kita sambut dengan baik karena mereka datang dengan sopan, santun, dan mereka menyampaikan visi misinya," lanjut HRS.

Pun, dia menuturkan kalau anggota polisi yang mendatanginya itu menceritakan akan mewujudkan Pemilu 2024 berjalan damai melalui program cooling system. Tujuan mereka ingin meredam suasana panas jelang pencoblosan agar kondusifitas masyarakat bisa terjaga.

"Maka kami ditugaskan oleh Kapolri dan semua jajaran untuk bagaimana menciptakan cooling system, artinya umat tetap sejuk umat tetap damai. Bagaimana Pilpres tidak terjadi keributan, chaos, atau kerusuhan," kata HRS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya