PLN Padamkan 4 Gardu HIndari Warga dari Potensi Sengatan Listrik di Lokasi Banjir Grobogan
- Teguh Joko Sutrisno
Jakarta – Hujan lebat yang melanda hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten Grobogan Jawa Tengah, telah mengakibatkan banjir di Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan, pada Senin dan Selasa. Banjir juga merendam rumah, lahan pertanian, dan fasilitas umum atau fasum lainnya di 12 kecamatan di Kabupaten Grobogan.
Terkait potensi pada keamanan dan keselamatan warga terhadap jaringan listrik di lokasi banjir, pihak PLN melakukan upaya menjaga keselamatan warga dari bahaya kelistrikan akibat banjir. Hingga Selasa kemarin pukul 17.30 WIB, sebanyak 4 gardu masih padam dengan jumlah terdampak sebanyak 384 pelanggan.
"Upaya pengamanan kami lakukan untuk memastikan aset yang terkena musibah banjir tidak mengalami kerusakan yang parah sehingga bila banjir telah surut, pasokan listrik tetap aman," jelas Manager PLN UP3 Demak, Artika Hadi Wibawa, Selasa 6 Februari 2024.
Ia menambahkan, pihaknya telah menerjunkan 27 petugas untuk mengamankan dan mengawal pasokan listrik saat banjir melanda di wilayah Gubug Grobogan. Sejumlah peralatan pendukung juga disiagakan untuk memulihkan jaringan listrik yang terdampak.
"Fokus utama kami adalah mengamankan peralatan kelistrikan di lokasi banjir untuk keselamatan masyarakat dari bahaya sengatan listrik. Dalam situasi banjir, wilayah yang tergenang banjir sangat berbahaya jika aliran listrik tidak diamankan," kata Artika.
Pihaknya telah berkoordinasi aktif dengan seluruh elemen terkait dalam penanganan bencana ini seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tim SAR, TNI/Polri dan pemerintah daerah.
Artika mengimbau masyarakat, untuk waspada terhadap kelistrikan apabila terjadi banjir. Antara lain, mematikan listrik melalui Miniature Circuit Breaker (MCB) kWh Meter, jika air mulai membanjiri rumah atau ada kebocoran air yang mendekati aliran listrik, sebab air merupakan penghantar listrik.
Kemudian, mencabut peralatan listrik dari stop kontak, serta pindahkan peralatan elektronik ke tempat yang aman dan tidak terjangkau air. Bila melihat potensi gangguan atau ancaman keselamatan dari jaringan listrik akibat potensi banjir atau imbas cuaca ekstrem lainnya, agar masyarakat dapat melaporkan serta meminta penghentian pasokan tenaga listrik sementara. Masyarakat juga bisa melapor melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center 123.
Laporan: Teguh Joko Sutrisno, tvOne Jawa Tengah.