Sosok Budi Gunawan, Kepala BIN yang Disentil Jenderal Dudung saat Tanggapi Ucapan Megawati

VIVA – Sosok Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan, menjadi sorotan setelah nama lembaganya disentil oleh mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman baru-baru ini. 

Hal itu lantaran pernyataan Megawati Soekarnoputri tentang dugaan intimidasi aparat TNI-Polri dalam Pemilu 2024. Menurut Dudung, seharusnya Megawati juga mengingatkan lembaga BIN untuk netral. Kepala BIN sendiri diketahui memiliki kedekatan khusus dengan Megawati. Sosok Budi Gunawan pun langsung menjadi sorotan dan membuat publik penasaran. Berikut ini profil lengkapnya. 

Profil Budi Gunawan



Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan

Photo :

• ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Budi Gunawan, seorang Jenderal Polisi yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) telah membangun karier cemerlang dalam institusi kepolisian Indonesia. Ia lahir pada 11 Desember 1959 di Surakarta dan menjadi lulusan terbaik Akademi Kepolisian pada tahun 1983, meraih penghargaan Adhi Makayasa, serta menyelesaikan pendidikan pada usia yang tergolong muda, yaitu 24 tahun.

Pendidikan



Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol. Budi Gunawan.

Photo :

• ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

Akademi Kepolisian (1983)

Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK)

Sekolah Staff dan Pimpinan Polri (Sespim)

Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas)



Rapat paripurna DPR menyutujui pencalonan Komjen Budi Gunawan menjadi Kepala BIN

Photo :

• ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Sementara, karier Budi dimulai saat ia menjadi ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri pada tahun 2001-2004. Ia kemudian dipromosikan hingga mencapai pangkat brigadir jenderal, menjadi jenderal termuda pada tahun 2004-2006. 

Perjalanan kariernya melibatkan sejumlah posisi strategis, termasuk Kapolda Jambi, Kadiv Binkum Polri, Kapolda Bali, hingga Wakapolri sebelum akhirnya menjabat sebagai Kepala BIN pada 2016 hingga sekarang.

Sebagai kepala BIN, Budi Gunawan menggantikan Sutiyoso pada 9 September 2016, setelah melalui proses Fit & Proper Test yang disetujui oleh DPR. Kedekatannya dengan Megawati terlihat sejak dirinya menjadi ajudan mantan Presiden ke-5 Republik Indonesia tersebut. Pada 2017-2022, ia juga menjabat sebagai Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia.

Berikut daftar sepak terjang karier Budi Gunawan:

Ajudan Presiden RI Megawati Soekarnoputri (2001-2004)

Karobinkar SSDM Polri (2004-2006)

Kaselapa Lemdiklat Polri (2006-2008)

Kapolda Jambi (2008-2009)

Kadiv Binkum Polri (2009-2010)

Kadiv Propam Polri (2010-2012)

Kapolda Bali (2012)

Kalemdiklat Polri (2012-2014)

Wakapolri (2015-2016)

Kepala Badan Intelijen Negara (2016-sekarang)

PImpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (2017-2022)

Halaman Selanjutnya

Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK)