Terpopuler: Alasan Ahok Tunda Mundur, Daftar Musuh Rusia hingga Bus Hanura Kecelakaan

Ahok mundur dari jabatan Komisaris Utama Pertamina.
Sumber :
  • Instagram

Jakarta – Mundurnya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina masih menjadi berita terpopuler VIVA.co.id kanal news sepanjang Minggu, 4 Februari 2024.

OSO di HUT ke-18 Hanura: Jangan Pernah Remehkan Partai Kecil

Ahok menyatakan mundur lantaran ingin berkampanye dan mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Selain berita mundurnya Ahok, ada berita Rusia yang merilis daftar negara yang menjadi musuhnya. Ternyata ada bendera merah putih yang terpampang. Namun bendera tersebut bukan Indonesia, melainkan milik Monako.

Jokowi Ajak 2 Cucunya Nonton Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Manahan

Selanjutnya ada berita bandar narkoba yang ditangkap oleh Polres Simalungun. Bahkan, penangkapan diwarnai dengan aksi kejar-kejaran di ladang sawit.

Berita terpopuler lainnya soal kecelakaan bus rombongan kader partai Hanura di tol Ngawi. Akibat kecelakaan ini, tiga orang dinyatakan meninggal dunia.

Mayat Pria dengan Kepala Pecah Ditemukan di Depan TPU Menteng Pulo

Terakhir ada pesan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada para calon presiden (capres) yang melaksanakan debat Pilpres 2024 pada Minggu malam, 4 Februari 2024.

Lima berita terpopuler di atas bisa anda baca kembali dan sudah terangkum dalam round up di bawah ini:

​1. Ahok Buka-bukaan Alasan Sempat Tunda Mundur dari Komisaris Pertamina

Ahok.

Photo :
  • Zendy Pradana/ VIVA.

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah resmi mundur dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) karena ingin fokus dukung pasangan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ia menjelaskan mengapa dirinya baru kemarin mundur dari jabatan BUMN tersebut.

Ahok menjelaskan bahwa dirinya sudah lama sebenarnya ingin mundur dari jabatan Komisaris PT Pertamina. Hal itu justru tertunda karena ia harus mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang mundur dari jadwal seharusnya.

“Memang sudah lama saya mau mundur. Masalahnya RUPSnya mundur, saya mesti pastikan kerja perusahaan udah di RUPS kan,” ujar Ahok saat hadir di kampanye akbar Ganjar-Mahfud, Sabtu 3 Februari 2024.

Baca selengkapnya di sini

​2. Rusia Rilis Daftar Negara yang Menjadi Musuhnya, Bendera Merah Putih Terpampang Jelas

The Russian President, Vladimir Putin (Alexander Zemlianichenko/Reuters)

Photo :
  • VIVA.co.id/Arianti Widya

Sejak invasi Rusia ke Ukraina yang terjadi beberapa tahun silam, Indonesia lewat Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengecam aksi yang dilakukan oleh Putin. Indonesia menilai Rusia telah bersalah karena melanggar piagam PBB untuk memelihara perdamaian dunia. 

Namun, negeri beruang putih itu tak menghiraukan kecaman dari berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia, dalam sidang darurat PBB ketika pengambilan voting invasi Ukraina. Indonesia memilih memvoting mengecam invasi Rusia terhadap Ukraina yang semakin massif. 

Sedangkan Rusia sendiri mengakui bahwa invasi ke Ukraina adalah operasi militer khusus untuk mengikis pengaruh Z (NATO) di Ukraina yang menjadi buffer zone Rusia. Moskow juga menegaskan bahwa tak akan menghentikan serangan militer dalam waktu dekat. 

Baca selengkapnya di sini

3. Bandar Narkoba Diringkus Polres Simalungun Sempat Kejar-kejaran di Ladang Sawit

SR bandar narkoba saat diamankan Satuan Narkoba Polres Simalungun.(istimewa/VIVA)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Satuan Narkoba Polres Simalungun, berhasil meringkus seorang  bandar narkoba, berinsial SR, di ladang sawit yang berada di Nagori Dolok ilir 2, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Jumat, dini hari, 2 Februari 2024, sekitar pukul 03.00 WIB.

Pelaku ini, merupakan pria lanjut usia (Lansia) berusia 63 tahun, menjadi target operasi (TO) pihak kepolisian. Karena, menjalani bisnis haram berjualan sabu, yang dinilai meresahkan warga sekitar.

Kepala Satuan Narkoba Polres Simalungun, AKP Irvan Rinaldi Pane, menjelaskan bahwa dari tangan pria tua itu, pihaknya berhasil mengamankan barang bukti sabu seberat 15,23 gram.

Baca selengkapnya di sini

​4. Bus Rombongan Kader Hanura Terguling di Tol Ngawi, 3 Orang Tewas

Kondisi bus rombongan kader Hanura yang terguling di Tol Ngawi. (Ditlantas Polda Jatim)

Photo :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)

Sebuah bus yang membawa rombongan kader Partai Hanura mengalami kecelakaan dan terguling di ruas jalan Tol Solo-Ngawi, Jawa Timur, pada Minggu, 4 Februari 2024. Akibatnya, tiga orang dilaporkan tewas di lokasi kejadian, termasuk sopir bus.

Kepala Unit Patroli Jalan Raya 6 Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Polisi Satu M Saifuddin menjelaskan, kecelakaan tersebut melibatkan bus Efa Transjaya bernopol W 7401 UO yang disopiri Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.

Bus membawa rombongan kader Hanura berjumlah 18 orang, yang hendak pulang dari acara kampanye Ganjar-Mahfud MD di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu kemarin.

Baca selengkapnya di sini

​5. Pesan Jokowi untuk Para Capres di Debat Terakhir

Presiden Joko Widodo atau Jokowi

Photo :
  • ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta semua calon presiden (capres) dapat menyampaikan visi dan misi mereka secara substansial dan tidak terjebak pada debat yang personal di Debat Kelima Capres Pemilu 2024 pada Minggu, 4 Februari 2024.

"Ya, semua calon bisa menyampaikan visi dan misi yang substansial, tidak terjebak pada debat yang terlalu personal," kata Jokowi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, seperti disaksikan dalam tayangan akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Sabtu.

Jokowi menilai bahwa debat capres-cawapres adalah mengenai visi yang substansial dan berguna bagi rakyat, bangsa dan negara. "Tetapi, saya kira akan baik kalau debatnya itu mendebatkan mengenai visi yang substansial, visi yang berguna bagi negara, berguna bagi bangsa, berguna bagi rakyat kita," tambah Jokowi.

Baca selengkapnya di sini

Dirtipidnarkoba Brigjen Pol Mukti Juharsa di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang

Terancam Hukuman Mati, Roman WN Ukraina jadi Otak Pengendali Lab Narkoba di Bali

Roman Nazarenko alias RN bisa dikatakan sebagai pelaku utama dalam kasus lab narkoba di Bali.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024