Mahfud Ungkap Obrolan dari Hati ke Hati dengan Jokowi

Menkopolhukam yang juga Cawapres 03 Mahfud MD di kantornya.
Sumber :
  • VIVA/Ilham

Jakarta  Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis, 1 Februari 2024. Saat bertemu, Mahfud mengaku sangat guyub dan gurau dengan Presiden Jokowi yang ditemani Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

Jokowi dan SBY Absen Hadir di Kampanye Akbar RK-Suswono

“Alhamdulillah, Bapak Presiden sama dengan saya, kita bicara dari hati ke hati dan penuh kekeluargaan dan sama-sama tersenyum. Tidak ada ketegangan ataupun kita tersenyum gembira bercerita masa lalu,” kata Mahfud di Kantor Presiden.

Cawapres nomor urut tiga Mahfud MD

Photo :
  • Istimewa
Sekjen PDIP: Suara Jokowi Sama dengan Suara Pedagang Kaki Lima

Dalam pertemuan tersebut, Mahfud disebut sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan yang terlama sepanjang Pemerintahan Presiden Jokowi. Diketahui, Jokowi memimpin Republik Indonesia selama dua periode yakni periode 2014-2019 dan periode 2019-2024.

“Ketika kita mulai bekerja, Presiden menyatakan Pak Mahfud ini adalah Menko Polhukam terlama dalam sepanjang Pemerintahan Pak Jokowi. Karena dulu Pak Tedjo tidak sampai setahun, Pak Luhut setahun 4 bulan, lalu Pak Wiranto 3 tahun setengah lewat 2 bulan. Saya hampir 4 tahun setengah,” ujarnya.

Dukungan Jokowi ke Ridwan Kamil Disebut Lebih Kuat daripada Anies ke Pramono

Hanya saja, Mahfud saat ini sedang mengikuti kontestasi Pemilu Presiden 2024 sebagai calon Wakil Presiden nomor urut 3 mendampingi calon Presiden, Ganjar Pranowo sehingga harus mengundurkan diri dari Menteri Kabinet Indonesia Maju.

“Hanya karena perkembangan politik saya memang harus fokus ke tugas lain, sehingga saya mohon berhenti,” pungkasnya.

Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.

Photo :
  • Akun X @jokowi

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD telah menyerahkan langsung surat pengunduran diri dari Kabinet Indonesia Maju kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis, 1 Februari 2024.

“Baru saja saya diterima Bapak Presiden, Bapak Joko Widodo yang ditemani Bapak Mensesneg, Bapak Profesor Pratikno. Saya menyampaikan surat kabar tentang kelanjutan tugas saya sebagai Menko Polhukam,” kata Mahfud di Kantor Presiden.

Adapun, Mahfud menyampaikan inti surat yang diserahkan kepada Presiden Jokowi yakni permohonan untuk berhenti dan isi surat itu singkat hanya berisi tiga hal. Pertama, Mahfud menyampaikan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang pada tanggal 23 Oktober 2019 mengangkat sebagai Menko Polhukam dan menyerahkan SK pengangkatannya dengan penuh penghormatan.

“Dan penghormatan saya kepada beliau pada saat ini, sehingga saya secara resmi dan dengan penuh hormat juga hari ini menyatakan minta atau memohon berhenti dengan sebuah surat itu,” ujarnya.

Lalu, Mahfud menyampaikan isi kedua suratnya itu adalah permohonan berhenti. “Ketiga, saya mohon maaf kepada beliau kalau memang ada masalah-masalah yang kurang saya laksanakan dengan baik,” ucapnya.

Kampanye Akbar Ridwan Kamil-Suswono Pilkada Jakarta

Jokowi Pilih Hadiri Kampanye Akbar di Jateng, Begini Respons Ridwan Kamil

Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tak menghadiri kampanye akbar pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil (RK)-Suswono

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024