Jokowi Tegaskan Pelabuhan RI Tak Layani Kapal Israel
- YouTube Sekretariat Presiden
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, Indonesia tidak melayani kapal Israel. Hal ini merespons isu mengenai kapal Israel akan bersandar di sejumlah pelabuhan Indonesia. Jokowi menyatakan bahwa Indonesia menolak masuknya setiap kapal Israel ke wilayah Indonesia.
“Sekali lagi saya menegaskan kembali pelabuhan-pelabuhan di Indonesia tidak akan digunakan untuk melayani kepentingan Israel,” ujar Jokowi dalam keterangannya dikutip Sabtu, 27 Januari 2024.
Selain itu, Jokowi pun menentang keras pernyataan Perdana Menteri (PM) Israel, Benyamin Netanyahu, mengenai tidak adanya masa depan bagi solusi dua negara atau two state solution dalam isu Israel-Palestina.
“Pernyataan ini sama sekali tidak dapat diterima,” tegas Jokowi.
Bahkan, Kepala Negara ini mengutuk keras atas serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza. Pasalnya serangan tersebut telah memakan banyak korban jiwa dan luka-luka.
“Sudah terlalu panjang daftar pelanggaran hukum internasional yang dilakukan oleh Israel,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga telah menerima laporan dari Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi yang hadir dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB yang membahas mengenai isu Gaza. Dalam debat tersebut, Retno juga secara tegas menolak keras pernyataan PM Netanyahu.
“Sebelum berangkat ke New York, saya telah menyampaikan ke Menlu untuk terus membawa suara tegas Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina. Harus tegas disampaikan,” terangnya.