Sosok Ipda Subandi yang Duel dengan Begal, Pernah Kawal SBY dan 18 Tahun di Brimob
- Muhammad AR (Bogor)
Bogor – Aksi Ipda Subandi anggota Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, yang berhasil menyelamatkan korban pembegalan mobil oleh komplotan bersenjata tajam dengan tangan kosong mendapat penghargaan saat Apel. Pengghargaan itu langsung diberikan Kapolresta Bogor Kota Komisaris Besar Bismo Teguh Prakoso.
"Quick respon informasi dari masyarakat terkait dengan informasi bahwa kemarin adanya keributan di depan Bogor Valley, di situ ada pelaku pecah kaca, korban dianiaya, pelaku bawa sajam, dan ada indikasi melawan petugas pelakunya. Ini bagus dan Subandi yang merespon aduan masyarakat itu. Walaupun seorang diri," kata Bismo usai Apel.
Bismo mengaku bangga, karena anggotanya itu melawan tindak kejahatan tanpa membawa senjata api. Dan melawan begal dengan kemampuan beladiri dan tangan kosong.
"Kemudian Subandi tidak membawa senpi juga dan berani menghadapi. Lalu, berani juga megamankan, berani untuk menangkap pelaku juga. Jadi walau pelaku bawa sajam dan pak Subandi teknik bela diri, Polri berhasil melumpuhkan pelaku. Saat itu, pelaku bawa sajam dan dua orang lagi di motor namun melarikan diri," kata Bismo.
Bismo mengatakan saat ini kasus pembegalan mobil tersebut sudah dalam penyelidikan Satreskrim.
Kemampuan Subandi dalam bela diri tak lepas dari jejak kariernya di Kepolisian. Saat ini dia menjabat Kasubnit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota. Sebelum jabatan ini, Pria kelahiran 1984 itu lebih dulu 18 tahun mengabdi di kesatuan Brimob Polri sejak lulus Bintara pada tahun 2004 silam. Ia pun pernah ditugaskan dalam beberapa misi pengamanan.Â
"Iya sawa awal di Brimob tahun 2004. Dulu penugasan 2005 Aceh misi AMM ( Aceh monitoring Mission), operasi mutiara 1 dan 2 ambon 2006 dan 2007, dan Amole ke 6 Papua Timika," katanya diwawancara VIVA, Senin 15 Januari 2024.
Berbekal pengalaman itu, pada tahun 2020, Subandi ditugaskan menjadi pengawal Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) dengan pengamanan VVIP. Subandi mengaku kaget aksinya itu mendapat penghargaan dari Kapolresta Kombes Bismo.
Penghargaan itu ternyata Tak membuatnya jumawa, Subandi berharap penghargaan yang diberikan dapat memotivasi dirinya agar terus mengabdi ke masyarakat.
"Semoga lebih baik ke depan dan menjadi contoh yang baik bagi rekan sejawat ke depan yang bekerja di Jajaran Polresta Bogor Kota, khususnya Satlantas agar tidak takut dan berani membantu masyarakat yang menjadi korban, entah itu begal atau kejahatan lain. Dan selaly bertindak benar, karena benar akan membantu kita dalam bertugas, agar menjadi polisi yang berpedoman untuk melindungi, mengayomi, serta melayani masyarakat," ungkapnya.