Prabowo Sebut Proyek Giant Sea Wall Bakal Makan Waktu 40 Tahun

Prabowo Subianto Debat Ketiga Calon Presiden Pemilu 2024
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mengatakan, pembangunan tanggul laut raksasa atau giant sea wall akan memakan waktu kurang lebih 40 tahun.

Hal itu dikatakan Prabowo dalam sambutannya di acara Seminar Nasional Strategi Perlindungan Kawasan Pulau Jawa Melalui Pembangunan Tanggul Pantai dan Tanggul Laut (Giant Sea Wall) di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu, 10 Januari 2024. 

"Masalah Giant Sea Wall mungkin para engineer dan para pakar akan paham masalah giant sea wall ini akan memakan waktu 40 tahun atau lebih," kata Prabowo.

Proyek Giant Sea Wall Jakarta.

Photo :
  • ncicd.com

Perkiraan itu diungkap Prabowo setelah melihat pembangunan giant sea wall di Belanda yang membutuhkan waktu hingga 40 tahun.

Menurut Prabowo, jika pembangunan baru dilakukan tiga atau empat tahun yang akan datang, maka rampungnya giant sea wall akan terwujud para 30-40 tahun mendatang.

"Katakanlah mulai pembangunan besar-besaran dalam waktu 3-4 tahun yang akan datang, kita nggak akan melihat selesainya giant sea wall ini. Berhasilnya terwujud 25, 30, hingga 40 tahun yang akan datang," ungkapnya.

"Tapi di situlah tanggung jawab kita untuk generasi yang di bawah kita. Kita harus berani mulai, kita harus berani mengalokasikan sumber daya," sambungnya.

Presiden Prabowo Sebut APEC Harus Jadi Jembatan Ketahanan, Inovasi, dan Inklusi

Dikatakan Prabowo, pembangunan giant sea wall ini harus dipercepat demi menyelamatkan bangsa Indonesia khususnya masyarakat yang tinggal di pantai utara Jawa. Sehingga, aset ekonomi terus berjalan. 

"Kita harus kumpul, bersatu, segera kita percepat pembangunan giant sea wall ini untuk menyelamatkan bangsa Indonesia, terutama 50 juta rakyat kita yang hidup di pantai utara Jawa. Sehingga pertumbuhan ekonomi berjalan," pungkas Prabowo.

Presiden Prabowo dan PM Selandia Baru Bertemu, Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Dua Negara

Prabowo Subianto

Photo :
  • dok. Istimewa

Seperti diketahui, sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju mengikuti kegiatan Seminar Nasional Strategi Perlindungan Kawasan Pulau Jawa, Melalui Pembangunan Tanggul Pantai dan Tanggul Laut (Giant Sea Wall) di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat.

Prabowo Temui Presiden Luong Cuong, Ingin Kerja Sama Ekonomi Diperkuat

Beberapa menteri yang dimaksud antara lain, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, hingga Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto.

Dharma Pongerekun, Debat Ketiga Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta

Soal Giant Sea Wall, Dharma: Nelayan Wajib DIberi Ganti Rugi Rp 137 Miliar Per Tahun

Calon gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun menyoroti Proyek Giant Sea Wall atau tanggul laut raksasa.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024