Profil Laksamana TNI (Purn) Marsetio, Eks KSAL yang Jadi Panelis Debat Capres

Jakarta – Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio merupakan salah satu 11 nama panelis yang telah diumumkan untuk debat ketiga calon presiden (capres) pada 7 Januari 2024 mendatang. Marsetio adalah mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) pada 2012-2014.

Selain itu, ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan. Ia terpilih jadi salah satu panelis dalam debat capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.

Profil Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio

Melansir dari laman Stekom, ia memiliki nama lengkap Laksamana TNI (Purn.) Prof. Dr. Marsetio, S.I.P., M.M. dengan lahir tanggal 3 Desember 1956. Marsetio menduduki jabatan sebagai KSAL pada 17 Desember 2012 sampai 31 Desember 2014. 

Ketika itu, ia dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Marsetio merupakan lulusan dari Akademi Angkatan Laut (AAL) Bumimoro, Surabaya, pada 1981. Ia sempat menjabat sebagai Wakil KASAL sebelum menduduki jabatan orang nomor satu di AL tersebut. 

Riwayat Pendidikan

- AKABRI A-26 (1981)
- Royal Dutch Netherland Navy Operation School (1986)
- Diklapa II/Pelaut A-2 (1989)
- Scuba Driver (1990)
- Dikpespa Artileri (1990)
- Staff Course Inggris (1991)

- ISC Royal Naval College (1991)
- Seskoal A-34 (1996)
- Sesko TNI A-28 (2001)
- Operation Course Italia (2003)
- Lemhanas KRA 37 (2004)
- Asia Pasific Strategi Studies, UA (2007)

- S1 Fisip/ADNE, Universitas Wijaya Putra, Surabaya (1997)
- S2 Magister MNGT, Universitas Wijaya Putra, Surabaya (2001)
- S3 Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2002)

Riwayat Jabatan

- DPB KRI Fatahillah-361 (1981)
- Asisten Panagi KRI Fatahillah-361 (1982)
- Perwira Komunikasi KRI Nala-363 (1984)
- Perwira Pelaksana KRI Layang-819 (1985)
- Kepala Divisi PIT KRI Slamet Riyadi-352 (1986)
- PS Kepala Divisi Artileri KRI Slamet Riyadi-352 (1989)

- Kepala Divisi Artileri KRI Slamet Riyadi-352 (1990)
- Kepala Departemen Operasi KRI Nala-363 (1991)
- Perwira Pengawas Motir Armatim (1992)
- Perwira Pelaksana KRI Karel Satsuit Tubun-356 (1995)
- Komandan KRI Sultan Thaha Syaifuddin-376 (1995)
- Perwira Mako Koarmabar (Dik Seskoal) (1996)

- Perwira Staf Operasi Koarmabar (1998)
- Komandan KRI Nala-363 (1998)
- Komandan KRI Ahmad Yani-351 (1999)
- Perwira Staf Ahli Pangarmatim "D" Manajemen (2001)
- Kepala Depjiastra Seskoal (2001)
- Perwira Pembantu V Sops Mabesal (2002)

- Komandan Kolat Koarmatim (2003)
- Asisten Operasi Pangkoarmatim (2003)
- Perwira Staf Ahli Pangarmatim "E" Teknologi (2004)
- Kepala Staf Guspurla Koarmatim (2004)
- Wakil Asrena Kasal (2006)
- Komandan Lantamal IV/Tanjungpinang (2007)

- Wakil Asisten Operasi Kasum TNI (2008)
- Panglima Kolinlamil (2009)
- Panglima Koarmabar (2009)
- Wakil Kasal (2010—2012)
- Kasal (2012—2014)
- Guru Besar Universitas Pertahanan (2018)

Bahlil Ungkap Dirjen Gakkum ESDM Bakal Dijabat Unsur TNI, Polri, atau Jaksa

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia mengaku, pihaknya memiliki cara tersendiri dalam menangani dan mempercepat penyelesaian permasalahan di sektor ESDM.

VIVA.co.id

25 November 2024