Kaesang Pangarep Larang Simpatisan PSI Pakai Knalpot Brong
- Dok. Istimewa
Serang – Seluruh kader, pengurus hingga simpatisan PSI dilarang menggunakan knalpot brong saat mengikuti konsolidasi hingga pertemuan akbar. Begitupun bagi pendukung maupun tim kampanye Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, tidak menggunakan knalpot yang berisik.
Menurut putra sulung Jokowi itu, knalpot brong menimbulkan suara bising dan mengganggu masyarakat.
"Khusus teman-teman PSI sudah gak usah pakai knalpot brong, biasa-biasa aja, biar enggak membuat bising masyarakat sekitar," ujar Kaesang Pangarep, di Kota Serang, Banten, Rabu, 3 Januari 2024.
Kaesang mengaku prihatin dengan penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud oleh oknum TNI di Boyolali. Dia juga mengalami hal tidak mengenakkan saat berada di Pati, Jawa Tengah. Karena saat berpidato, ada sekelompok orang menggeber motor yang menggunakan knalpot brong.
"Ya hal apapun, kekerasan, itu kurang baik, gitu aja," terangnya.
Suami dari Erina Gudono itu menitipkan kakaknya, Gibran Rakabuming Raka ke seluruh kader dan caleg PSI Banten. Dia meminta secara langsung, agar pengurus hingga kader PSI bisa menambah suara bagi Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Peranan PSI di Banten diharapkan bisa memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka satu putaran di Pilpres 2024.
"Saya titip ke teman-teman PSI di Banten, saya titip ke ketua, kakak saya, Mas Gibran yang sekarang jadi cawapresnya Pak Prabowo, saya minta bantuan dari teman-teman di PSI untuk bisa menambahkan suara sebanyak mungkin di Provinsi Banten supaya nanti bisa menang," jelasnya.